WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Peristiwa memilukan terjadi di Desa Gebang Kecamatan Nguntoronadi, Wonogiri. Dua pelajar asal Desa Beji, berinisial WYP (16) dan BR (16), ditemukan tewas tenggelam di genangan Waduk Gajah Mungkur pada Jumat (5/9/2025) sore. Berikut kronologi lengkapnya.
Berangkat Cari Ikan dengan Jaring
Sekitar pukul 14.00 WIB, kedua korban bersama dua teman sebaya berangkat menuju tepian Waduk Gajah Mungkur untuk mencari ikan. Mereka membawa jaring sederhana dengan niat menangkap ikan di sekitar genangan.
Sesampainya di lokasi, WYP dan BR masuk ke air dengan kedalaman sebatas lutut. Sementara itu, dua teman mereka hanya menunggu di pinggir waduk. Tak lama kemudian, BR terpeleset dan terjatuh ke bagian genangan yang lebih dalam.
Melihat temannya kesulitan, WYP spontan berusaha menolong. Namun, upaya tersebut justru membuatnya ikut terseret ke dalam air. Kedua remaja itu tidak mampu menyelamatkan diri dari pusaran kedalaman waduk.
Dua saksi yang berada di tepi waduk langsung panik dan berteriak minta tolong. Beberapa warga yang sedang memancing di sekitar lokasi bergegas melakukan pencarian, baik dengan cara menyelam maupun menggunakan perahu. Sayangnya, saat ditemukan, keduanya sudah tidak bernyawa.
Kapolsek Nguntoronadi bersama anggota segera tiba di lokasi begitu menerima laporan. Jenazah kedua korban langsung dievakuasi dan diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan. Pihak keluarga menolak dilakukan autopsi dan telah membuat surat pernyataan resmi.
Kapolres Wonogiri AKBP Wahyu Sulistyo, melalui Kasihumas Polres Wonogiri AKP Anom Prabowo, mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati ketika beraktivitas di sekitar waduk. Menurutnya, Waduk Gajah Mungkur memiliki banyak titik kedalaman berbahaya yang dapat mengancam keselamatan, terutama bagi anak-anak dan pelajar. Aris Arianto
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.