Menyusul Maraknya Isu Pemakzulan Wapres Gibran, Jokowi Akui Perintahkan Relawan Dukung Prabowo-Gibran Dua Periode, Ada Apa?

Jokowi Beri Kejutan di Kongres PSI Solo: Nyatakan "Dukungan Penuh" dan Prediksi Suara PSI Melonjak 3 Kali Lipat di 2029! Ando

JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM – Di tengah bergulirnya isu pemakzulan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang sempat mencuat di ruang publik, Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) justru secara terbuka mengungkap arahannya kepada relawan agar mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran berlangsung dua periode. Pernyataan itu disampaikan Jokowi saat menjawab pertanyaan wartawan di Istana Negara, Jumat (19/9/2025).

“Sejak awal saya sudah sampaikan kepada relawan untuk mendukung pemerintahan Pak Presiden Prabowo-Gibran dua periode,” ujar Jokowi.

Ia menegaskan arahan itu bukan sesuatu yang mendadak, melainkan sudah lama diberikan kepada relawan Bara JP yang selama ini dikenal sebagai salah satu pendukung loyalnya.

Jokowi tak menjawab lugas saat ditanya apakah Prabowo-Gibran akan kembali maju pada Pilpres 2029 mendatang. Ia hanya mengulang bahwa arahannya kepada relawan semata-mata terkait dukungan pada pemerintahan sekarang. “Saya sampaikan itu ke relawan karena mereka bertanya,” ucapnya.

Ketua Umum Bara JP, Willem Frans Ansanay, mengonfirmasi arahan tersebut. Menurutnya, Bara JP memang diminta Jokowi untuk mengawal program pemerintahan Prabowo-Gibran, termasuk Asta Cita dan 17 program prioritas. Frans menyebut, bagi relawan, satu periode dirasa belum cukup sehingga mereka memutuskan mendukung penuh wacana dua periode.

“Semangat ini bukan muncul sendiri, tapi merupakan amanat langsung dari pembina utama Bara JP, Bapak Joko Widodo,” ujarnya, Sabtu (13/9/2025).

Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebelumnya memenangkan Pilpres 2024 dengan mengalahkan dua pasangan lain. Keberhasilan itu membuat mereka memimpin pemerintahan periode 2024–2029. Kini, di tengah dinamika politik dan sorotan publik atas isu pemakzulan Wakil Presiden Gibran, dukungan Jokowi dan jaringan relawannya dianggap sebagai sinyal politik yang memperkuat posisi pasangan ini untuk berlanjut hingga dua periode. [*] Disarikan dari sumber berita media daring