CANTIKA.COM, Jakarta - Ingin penjualan online meningkat saat Ramadan? Luangkan waktu sejenak di ulasan ini. Berdasarkan riset Toluna pada tahun 2024, pembeli berbelanja kebutuhan Ramadan pada semua fase, yaitu sebelum, saat, dan setelah Ramadan. Sebanyak 75 persen responden bahkan sudah aktif mencari inspirasi, tips, dan ide hadiah Ramadan 1-2 minggu sebelum bulan suci dimulai.
"Artinya, ada peluang yang besar bagi pelaku usaha termasuk UMKM untuk menaikkan pendapatan di bulan Ramadan," ucap SMB Education and Engagement Lead Tokopedia and TikTok E-commerce, Teddy dalam siaran pers yang diterima Cantika, Kamis, 13 Februari 2025.
Berikut sederet tips agar jualan online bertambah dan cuan meningkat saat Ramadan.
1. Jaga Ketersediaan Stok
"Penjual sebaiknya menjaga ketersediaan stok pada semua fase, yaitu sebelum, saat, dan setelah Ramadan untuk mempertahankan pembeli," ucap Teddy
Pastikan produk, khususnya yang paling laris, memiliki stok yang cukup termasuk saat terjadi lonjakan pesanan di bulan Ramadan. Manfaatkan juga fitur-fitur penjualan yang bisa memberikan informasi produk populer berdasarkan kategori dan lokasi penjual, serta kata kunci yang paling sering digunakan pembeli.
2. Gabung kampanye khusus Ramadan
Bergabung dalam kampanye kolaborasi di e- commerce bisa menjadi salah satu strategi meningkatkan penjualan di bulan Ramadan, menurut Teddy. Penjual bisa menawarkan sederet penawaran menarik, seperti gratis ongkir, flash sale setiap hari, diskon khusus saat live streaming, kejutan voucher setiap hari, dan masih banyak lagi.
3. Lakukan live streaming di TikTok
Sebanyak 50 persen responden riset Toluna terinspirasi membeli setelah melihat konten video termasuk live streaming di TikTok. Pada Ramadan 2024, puncak live streaming dengan penonton terbanyak ada di waktu sahur, istirahat, dan setelah berbuka puasa.
"Lakukanlah live streaming setiap hari, bahkan tingkatkan durasi guna menjangkau lebih banyak pembeli. Sesuaikan juga diskon atau bentuk promosi lain untuk ditawarkan di jam-jam puncak live streaming agar penjualan di bulan Ramadan makin maksimal," jelas Teddy.
4. Buat short video
Frekuensi unggahan konten video pendek (short video) yang makin tinggi bisa meningkatkan jangkauan audiens termasuk saat Ramadan. "Ada tiga pesan yang sebaiknya disampaikan penjual Tokopedia dan ShopTokopedia lewat short video TikTok, yaitu menampilkan keunggulan produk, mengarahkan audiens untuk klik Keranjang Kuning, dan mengajak audiens untuk cek profil toko dan jadwal live streaming," tutur Teddy.
Pelaku usaha juga bisa berkolaborasi dengan kreator konten untuk membuat short video di TikTok yang ditujukan untuk menarik lebih banyak penonton saat sesi live streaming berlangsung, atau bekerja sama dengan affiliate content creators untuk membuat short video dengan Keranjang Kuning. Langkah itu bisa membantu mempromosikan produk.
5. Manfaatkan fitur iklan
Penjual bisa memanfaatkan fitur iklan untuk meningkatkan penjualan di Ramadan. Misalnya, dengan TopAds, toko/produk penjual bisa muncul pada halaman strategis di Tokopedia.
Di sisi lain, dengan Shopping Ads, yang mencakup Product Shopping Ads, Video Shopping Ads dan Live Shopping Ads, toko/produk penjual di ShopTokopedia bisa muncul pada halaman 'Saran' atau 'For You' pengguna TikTok. Serta GMV Max, yang mencakup Live GMV Max dan Product GMV Max, untuk mengoptimalkan ROI (return of investment) iklan dari akun ShopTokopedia penjual.
Untuk membantu penjual menciptakan peluang, Tokopedia dan ShopTokopedia pun membuat webinar edukasi #SIAPRAMADAN untuk penjual hingga kampanye Ramadan Ekstra Seru. Webinar edukasi dapat diakses secara gratis melalui halaman Pusat Edukasi Seller Tokopedia atau ShopTokopedia Academy.
Pilihan Editor: 6 Ide Bisnis Cuan di Bulan Ramadan
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika