YOGYAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM – Desa Jagalan, Kotagede, Bantul, kembali memantik perhatian dengan digelarnya Pasar Lawas Mataram 2025 pada 26–28 September 2025 mendatang di halaman Masjid Besar Mataram. Agenda tahunan itu menghadirkan suasana pasar tempo dulu yang dipadukan dengan kuliner tradisional, kesenian rakyat, dan aktivitas budaya bernilai edukasi.
Founder Pasar Lawas Mataram sekaligus Lurah Desa Jagalan periode 2016–2023, Gono Santosa, mengungkapkan Pasar Lawas Mataram pertama kali digelar pada 2018 dan tahun ini memasuki penyelenggaraan ke-6. “Tahun 2020–2021 sempat berhenti karena pandemi Covid-19,” ujarnya, Selasa (23/9/2025), seperti dikutip dalam rilisnya ke Joglosemarnews.
Ia menambahkan, halaman Masjid Besar Mataram pada masa penjajahan pernah difungsikan sebagai pasar darurat. Karena itu Pasar Lawas Mataram dimaknai sebagai upaya mengenang sekaligus menghidupkan kembali denyut ekonomi rakyat Kotagede. “Yang berdagang harus warga Desa Jagalan sebagai bentuk pemberdayaan ekonomi warga. Harga makanan maksimal Rp10 ribu, dan putaran uang bisa mencapai Rp1 miliar. Semua potensi UMKM kami tampilkan, mulai dari sound system, alat musik, hingga kesenian,” jelasnya.
Founder lainnya, Agus Podhang, menyebut tema tahun ini adalah “Kebak Tanpa Luber 2025.” Filosofi tersebut menekankan pemanfaatan potensi secara optimal tanpa berlebihan, menjaga keaslian agar tidak hilang, serta menciptakan harmoni sosial. “Pasar Lawas ini bukan hanya ruang jual-beli, tetapi ruang kebersamaan di mana priyayi dan rakyat kecil bisa berbaur tanpa sekat,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Panitia, Fauzan, menegaskan Pasar Lawas Mataram secara tak langsung menjadi momentum untuk memperkuat identitas budaya sekaligus menggerakkan ekonomi rakyat. “Filosofi Kebak Tanpa Luber kami terjemahkan dalam pengalaman kolektif yang hangat, lestari, dan bermanfaat bagi masyarakat,” katanya.
Acara tersebut diharapkan bisa memberdayakan UKM lokal agar tumbuh berkelanjutan sekaligus melestarikan kuliner, kesenian, dan kerajinan tradisional. Pengunjung dapat menikmati jajanan lawas seperti klepon, carang gesing, geplak, geplak gereh, jadah manten, dan ragam makanan khas lainnya.
Pasar Lawas Mataram 2025 berlangsung Jumat, 26 September pukul 14.00–21.00 WIB, serta Sabtu–Minggu, 27–28 September pukul 07.00–21.00 WIB. Seluruh rangkaian acara terbuka untuk umum dan gratis. (*)
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.