Pemkab Mabar komitmen tingkatkan investasi pariwisata Labuan Bajo.
REPUBLIKA.CO.ID, LABUAN BAJO, – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Manggarai Barat menegaskan komitmennya untuk meningkatkan investasi di destinasi pariwisata super prioritas (DPSP) Labuan Bajo. Langkah ini diwujudkan melalui regulasi yang memudahkan pengusaha dalam pengurusan izin usaha dan pemanfaatan ruang di daerah tersebut.
Bupati Manggarai Barat, Edistasius Endi, menyatakan bahwa para pengusaha memiliki peran strategis dalam memajukan dan mengembangkan ekonomi daerah. Pernyataan ini disampaikan di Labuan Bajo pada hari Kamis. Pemkab Manggarai Barat telah menerbitkan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 11 Tahun 2021 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Manggarai Barat Tahun 2021-2041 yang berfokus pada pengembangan pariwisata dan pemanfaatan ruang.
Pemkab juga menginisiasi Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) untuk Tanjung Gua Rangko dan Perkotaan Labuan Bajo yang terhubung dengan Sistem Online Single Submission (OSS). Tujuannya adalah menyederhanakan dan mempercepat proses perizinan. Dengan integrasi ini, verifikasi Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang (KKPR) dapat dilakukan secara elektronik melalui OSS, mempercepat dan memastikan proses perizinan.
"Beberapa layanan atau izin tidak memerlukan tatap muka. Calon investor cukup mengklik di aplikasi, dan jika semua syarat lengkap, izin akan otomatis keluar," jelas Edistasius.
Selain itu, Pemkab Manggarai Barat mendorong RDTR Golo Mori pada 2025. "Peraturan bupati telah dikeluarkan dan akan terhubung dengan kementerian investasi, sama seperti RDTR Tanjung Gua Rangko dan Perkotaan Labuan Bajo yang terintegrasi dengan OSS," tambahnya.
Edistasius menekankan bahwa kebijakan ini bertujuan memberikan layanan yang cepat, mudah, dan pasti bagi pengusaha. "Upaya konkret untuk menumbuhkan investasi adalah menyiapkan regulasi, salah satunya RTRW yang sudah diturunkan ke RDTR," katanya.
Ia juga mengapresiasi sinergi seluruh unsur forum komunikasi pimpinan daerah (forkopimda) Manggarai Barat dalam menjaga stabilitas di Labuan Bajo. "Ketika stabilitas terjaga, minat investasi akan meningkat. Terima kasih kepada seluruh forkopimda, tokoh agama, dan tokoh adat yang berupaya mewujudkan situasi aman, tertib, dan kondusif," tutupnya.
Konten ini diolah dengan bantuan AI.
sumber : antara

2 hours ago
9















































