8000 hoki List Login web Slots Maxwin Terbaru Gampang Scatter Terus
hokikilat.com Data Situs website Slot Maxwin Malaysia Terbaru Mudah Lancar Jackpot Full Banyak
1000 hoki Data Akun situs Slots Maxwin Thailand Terpercaya Pasti Win Setiap Hari
5000hoki.com Data ID website Slots Maxwin Thailand Terkini Gampang Win Full Online
7000hoki.com List Login situs Slots Gacor Japan Terkini Mudah Lancar Win Full Terus
9000hoki Platform situs Slots Maxwin Japan Terpercaya Mudah Lancar Jackpot Online
Data ID Slots Gacor Vietnam Terbaik Gampang Jackpot Terus
Idagent138 Daftar Id Slot
Luckygaming138 login Id Slot Game Terbaik
Adugaming Daftar Akun Slot Terpercaya
kiss69 login Id Slot Gacor Terpercaya
Agent188 login Slot Maxwin
Moto128 login Slot Anti Rungkad Terpercaya
Betplay138 login Akun Slot Anti Rungkad
Letsbet77 Akun Slot Anti Rungkat Terpercaya
Portbet88 Daftar Akun Slot Gacor Online
Jfgaming Daftar Slot Game Terpercaya
MasterGaming138 Daftar Id Slot Anti Rungkat
Adagaming168 login Akun Slot Anti Rungkat
Kingbet189 Akun Slot Terpercaya
Summer138 login Slot Game
Evorabid77 Daftar Slot Gacor Terpercaya
TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang, Banten, menetapkan status siaga darurat bencana hidrometeorologi. Kepala Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran (BPBDPK) Kabupaten Pandeglang, Riza Ahmad Kurniawan, mengumumkan, Bupati Pandeglang telah mengeluarkan Surat Keputusan (SK) terkait status siaga darurat bencana pada November 2024 sampai akhir Januari 2025. Penetapan siaga banjir ini karena bencana sudah semakin meluas dan korban yang terdampak juga bertambah.
“Jadi, bupati sudah mengeluarkan SK status siaga darurat bencana hidrometeorologi. Dari SK-nya itu 11 November sampai akhir Januari 2025,” kata Riza, pada Kamis, 5 Desember 2024, seperti dilansir dari Teras.id.
Ada 18 dari 35 kecamatan di Pandeglang yang terdampak bencana banjir akibat intensitas hujan tinggi dalam empat hari. Banjir ini sudah berlangsung sejak Senin, 2 Desember 2024. Namun, saat ini, lima dari 18 kecamatan yang terdampak tersebut sudah mengalami penurunan air.
“Ini sudah masuk hari keempat, untuk banjir ada di 18 kecamatan, tapi lima kecamatan di antaranya sudah berangsur surut, dan sisanya masih dalam penanganan," kata Riza, seperti diberitakan Antara.
Adapun, daftar 18 kecamatan di Pandeglang yang terdampak banjir tersebut sebagai berikut:
- Kecamatan Cikeusik
- Kecamatan Angsana
- Kecamatan Bojong
- Kecamatan Cibaliung
- Kecamatan Cigeulis
- Kecamatan Cisata
- Kecamatan Labuan
- Kecamatan Munjul Pagelaran
- Kecamatan Pulosari
- Kecamatan Saketi
- Kecamatan Sindangresmi
- Kecamatan Sobang
- Kecamatan Sukaresmi
- Kecamatan Panimbang
- Kecamatan Picung
- Kecamatan Menes
- Kecamatan Patia
- Kecamatan Angsana.
Dari daftar tersebut, ada lima kecamatan yang sudah mulai surut, yaitu Kecamatan Menes, Kecamatan Cibaliung, Kecamatan Pulosari, Kecamatan Labuan, dan Kecamatan Cigeulis. Sementara itu, banjir paling parah terjadi di Kecamatan Patia dan Kecamatan Angsana.
Sebanyak 4.432 keluarga yang terdiri atas 15 ribu jiwa terdampak banjir. Angka ini juga mengalami fluktuatif karena masih terus dilakukan pendataan. Warga terdampak banjir masih ada yang bertahan di rumah masing-masing. Sebagian warga lainnya memilih mengungsi di Kecamatan Pagelaran.
"Insyallah akan segera surut karena kondisi cuaca saat ini intensitas hujannya juga sudah tidak terlalu tinggi, apalagi besok diperkirakan relatif tidak hujan,” ujar Riza.
Riza menambahkan, saat ini, bantuan logistik untuk para korban bencana banjir sudah didistribusikan ke kecamatan yang terdampak. Nantinya, dari kecamatan, logistik tersebut langsung didistribusikan ke masyarakat. Namun, Riza juga menekankan, ada bantuan yang sangat diperlukan untuk warga terdampak bencana dengan status siaga banjir ini, yaitu pakaian, selimut, makanan, dan obat-obatan.
Pilihan Editor: BNPB: Banjir dan Longsor di Kabupaten Sukabumi, Satu Meninggal