1 hour ago
5
Ilustrasi PPPK. Istimewa WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kementerian Agama (Kemenag) resmi merilis daftar calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu Tahun Anggaran 2024. Sebanyak 4.155 calon PPPK Paruh Waktu dinyatakan lolos dan tersebar di berbagai provinsi di Indonesia.
“Peserta yang masuk dalam pengumuman diminta segera melengkapi berkas secara elektronik melalui akun masing-masing di laman https://sscasn.bkn.go.id
mulai 17 hingga 22 September 2025,” jelas Sekjen Kemenag Kamaruddin Amin, Kamis (18/9/2025).
Kemenag menegaskan, seluruh peserta wajib mengunggah dokumen sesuai ketentuan. Apabila memberikan data palsu atau tidak melengkapi berkas, status kelulusan dapat dibatalkan.
Dokumen Wajib yang Harus Diupload Peserta PPPK Paruh Waktu Kemenag 2024
✓ Pasfoto terbaru dengan pakaian formal, latar belakang merah.
✓ Asli Ijazah (atau surat keputusan penyetaraan untuk lulusan luar negeri).
✓ Asli Transkrip nilai (atau transkrip plus surat konversi IPK untuk lulusan luar negeri).
✓ Hasil cetak DRH dari laman SSCASN, ditulis tangan nama, tempat lahir, tanggal lahir dengan huruf kapital, ditandatangani peserta, dan ditempeli materai Rp10.000.
✓ Surat Pernyataan 5 poin, ditandatangani peserta dan bermaterai Rp10.000.
✓ Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) yang masih berlaku.
✓ Surat Keterangan Sehat dari dokter PNS atau fasilitas kesehatan pemerintah, diterbitkan minimal September 2025.
Peringatan Keras dari Kemenag
✓ Peserta yang tidak mengunggah dokumen hingga batas waktu akan dianggap gugur atau mengundurkan diri.
✓ Peserta yang mengundurkan diri wajib membuat surat resmi bermaterai Rp10.000 agar posisi bisa digantikan oleh peserta urutan berikutnya.
✓ Jika peserta sudah mendapatkan Nomor Induk PPPK lalu mundur, akan dikenai sanksi berupa larangan melamar ASN selama 2 tahun periode berikutnya.
Kepala Biro SDM Kemenag, Wawan Djunaedi, menegaskan proses ini gratis tanpa pungutan biaya. Jika ada pihak yang menjanjikan kelulusan dengan imbalan, dipastikan itu penipuan. Aris Arianto
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.
