Peternak Ayam Solo Raya Protes Harga Jagung Mahal, Gelar Aksi Mandi Jagung dan Bagikan Ayam di Bundaran Gladak

3 weeks ago 26

Sejumlah peternak ayam rakyat Solo Raya menggelar aksi di Bundaran Gladak Solo, Selasa, (26/08/2025) memprotes kenaikan harga jagung. Ando

SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Sejumlah peternak ayam Solo Raya menggelar aksi di Bundaran Gladak Solo, Selasa, (26/08/2025) memprotes kenaikan harga jagung.

Aksi protes kekecewaan kenaikan harga jagung ini dilakukan dengan mandi jagung, membagikan jagung pipil dan jagung matang kepada pengguna jalan. Sekaligus membagi-bagikan sejumlah ayam.

“Ini bentuk kekecewaan kita dimana jagung yang ada saat ini harganya mahal sekali,” ungkap Parjuni, Koordinator Aksi.

Parjuni menduga jagung-jagung yang ada saat ini berada di tangan broker atau di tangan pedagang. Tidak dijual langsung pada peternak, akan tetapi disimpan terlebih dahulu untuk mengambil profit yang tinggi.

“Karena sebelumnya ada informasi dari pemerintah dirjen tanaman pangan. Menyampaikan bahwa surplus jagung itu ada kurang lebih 4 juta ton. Akan tetapi faktanya di lapangan saat ini harganya tinggi,” terang Parjuni.

Parjuni kemudian berharap bagaimana sekarang harga jagung ini bisa turun. Sesuai dengan harga acuan pemerintah (HAP) dan juga ketersediaannya merata di semua tempat.

“Kepada pak Menteri Pertanian karena sudah berkali-kali jagung ini menjadi masalah dan selalu ada masalah. Tolong dipahami bener bisnis jagung ini. Kalau jagung ini tidak bisa diatasi dengan baik, mungkin lebih baik pak Menteri ini diganti saja. Bentuk baru kementerian peternakan,” tandasnya. Ando

Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |