Polisi Selidiki Lokasi Kejadian Pohon Tumbang di Sambungmacan Sragen Menewaskan Satu Orang Pengendara Sepeda Motor Asal Jenar

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Tragedi maut pohon tumbang mengakibatkan satu orang pengendara sepeda motor meninggal dunia di jalan raya Sragen – Ngawi tepatnya di Desa Toyogo, Kecamatan Sambungmacan, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah tepatnya di depan jembatan timbang Sambungmacan pada Selasa (2/9/2025) Pukul 08:00 Wib.

Berdasarkan informasi yang dihimpun JOGLOSEMARNEWS.COM korban tertimpa pohon besar bernama Sukoco (22) warga Dukuh Sumberejo RT 009 RW 003, Desa Dawung, Kecamatan Jenar, Kabupaten Sragen.

Akibatnya korban meninggal dunia di lokasi kejadian dengan luka-luka serius pada kepala perdarahan hidung, leher, Lengan tangan kiri, pergelangan tangan kiri, lecet pergelangan tangan kiri, dada, lecet punggung kaki kiri.

Kades Toyogo, Suraji pada awak media menyampaikan pihaknya sudah mengecek di lokasi kejadian dan pihaknya berharap agar pihak terkait bisa cek pohon tua lainnya yang membahayakan.

“Iya sudah mantau di lokasi, kami meminta dinas terkait cek pohon pohon yang lain agar tidak ada korban jiwa lagi,” jelasnya.

Sementara itu, Kapolres Sragen AKBP Dewiana Syamsu Indyasari melalui Kapolsek Sambungmacan AKP Warseno membenarkan kejadian itu, pihaknya telah melakukan pengecekan di lokasi kejadian.

“Saat itu korban mengendarai sepeda motor Beat warna silver tertimpa pohon yang berada di sebelah selatan jalan raya timur Km 15, dan saat itu saksi mata yang berada di dekat lokasi sebelah utara jalan raya juga melihat kejadian tersebut lasung lari untuk mengecek korban ternyata korban sudah dalam posisi tertimpa pohon tersebut,” ujar AKP Warseno.

Sementara itu, jasad di evakuasi ke instalasi Forensik RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen dengan menggunakan armada Ambulance operasional PSC 119 Puskesmas Sambungmacan 1. Call Center PSC 119 Sukowati Kabupaten Sragen.

“Pihak keluarga menolak dilakukan outopsi dan sudah menerima atas kematian korban dan menganggap ini sebagai musibah serta keluarga korban tidak akan menuntut dikemudian hari. Jenazah lalu diserahkan kepada pihak keluarga untuk di makamkan sebagaimana mestinya,” ujarnya.

Huri Yanto