Ratusan Guru SD Tumpah Ruah di Kolam Ketjeh Wonogiri, Refleksi Akhir Tahun Gugus Nakula Meriah dan Berkesan

Guru yang tergabung di Gugus Nakula. Dok. Panitia

WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM — Suasana berbeda tampak di Obyek Wisata Kolam Ketjeh, Wonogiri, Kamis (27/11/2025). Ratusan guru dan tenaga kependidikan dari Gugus Nakula berkumpul mengikuti kegiatan Refleksi Akhir Tahun 2025 yang dikemas hangat, penuh kebersamaan, sekaligus menyenangkan. Kegiatan ini diikuti sekitar 100 peserta yang berasal dari SD Negeri 1 Krisak, SD Negeri 2 Krisak, SD Negeri 3 Krisak, SD Negeri 1 Pare, SD Negeri 2 Pare, SD Negeri 4 Pare, SD Negeri Singodutan, SD Negeri 1 Keloran, SD Negeri 2 Keloran, dan SD Negeri 3 Keloran.

Sejak pagi hari, peserta sudah memadati area Kolam Ketjeh dengan semangat tinggi. Nuansa alam yang asri, udara yang sejuk, serta suasana jauh dari hiruk-pikuk sekolah menjadi latar yang pas untuk refleksi sekaligus penyegaran setelah satu tahun penuh aktivitas pembelajaran. Tidak sekadar pertemuan rutin, kegiatan ini menjadi ruang evaluasi sekaligus penguat kebersamaan antar pendidik lintas sekolah.

Acara diawali dengan laporan Ketua Panitia, Taryono, yang menjelaskan rangkaian kegiatan refleksi akhir tahun ini. Ia menegaskan bahwa forum tersebut dirancang untuk mengevaluasi pelaksanaan KKG sepanjang 2025, sekaligus mempererat kolaborasi antar sekolah di bawah naungan Gugus Nakula. Apresiasi juga disampaikan kepada seluruh panitia dan peserta yang telah berkontribusi aktif sehingga kegiatan dapat terlaksana dengan lancar.

Ketua Gugus Nakula, Triyanti, dalam pemaparannya menyampaikan sejumlah capaian penting selama satu tahun terakhir. Ia menyoroti meningkatnya partisipasi guru dalam kegiatan KKG, tumbuhnya budaya berbagi praktik baik, serta semakin kuatnya solidaritas antar sekolah. Triyanti juga menegaskan bahwa konsistensi keikutsertaan dalam KKG merupakan langkah strategis untuk menjaga dan meningkatkan profesionalisme guru di tengah dinamika dunia pendidikan.

Penguatan materi disampaikan oleh Pengawas Sekolah, Hery Hartanto. Dalam sesi ini, ia memberikan apresiasi atas progres yang telah dicapai Gugus Nakula sepanjang tahun 2025. Hery menekankan pentingnya kualitas pembelajaran di kelas, penguatan kompetensi guru, serta optimalisasi KKG sebagai wadah belajar profesional secara kolektif dan berkelanjutan. Menurutnya, KKG yang aktif dan solid menjadi fondasi penting dalam peningkatan mutu pendidikan dasar.

Usai rangkaian formal, kegiatan dilanjutkan dengan sesi outbond yang menjadi salah satu bagian paling meriah. Beragam permainan edukatif dan kolaboratif digelar untuk melatih kerja sama, komunikasi, dan kekompakan antar peserta. Canda tawa pun mewarnai setiap sesi, menciptakan suasana rileks yang jarang ditemui dalam aktivitas sekolah sehari-hari.

Puncak acara ditandai dengan penganugerahan Nakula Innovations Award 2025, sebuah penghargaan khusus bagi sekolah yang dinilai menunjukkan dedikasi tinggi dan konsistensi dalam mengikuti kegiatan KKG sepanjang tahun. Penghargaan ini menjadi bentuk apresiasi sekaligus pemicu semangat bagi seluruh anggota Gugus Nakula untuk terus berinovasi.

Adapun penerima penghargaan tersebut adalah:
✓ SD Negeri 2 Krisak — Sekolah Tergiat 2025, atas partisipasi paling aktif, inisiatif tinggi, serta konsistensi mengirimkan perwakilan terbaik dalam setiap kegiatan KKG sepanjang 2025.
✓ SD Negeri 3 Krisak — Sekolah Terkompak 2025, atas kekompakan, sinergi, dan kebersamaan yang kuat dalam mengikuti seluruh rangkaian kegiatan KKG selama satu tahun penuh.

Momen penyerahan penghargaan berlangsung hangat dan penuh rasa bangga. Sorak tepuk tangan peserta mengiringi penerimaan award, mencerminkan apresiasi bersama dan semangat saling mendukung antar sekolah.

Menjelang penutupan, suasana semakin cair dengan penampilan Grup Akustik Nakula. Alunan lagu-lagu yang dibawakan menambah keakraban sekaligus menjadi penutup manis dari rangkaian kegiatan refleksi akhir tahun tersebut.

Refleksi Akhir Tahun 2025 Gugus Nakula tak hanya menjadi ajang evaluasi, tetapi juga ruang recharge bagi para guru dan tenaga kependidikan. Dari kegiatan ini, terbangun semangat baru untuk terus belajar, berkolaborasi, dan berinovasi. Harapannya, kualitas pembelajaran di sekolah-sekolah Gugus Nakula semakin meningkat dan mampu memberikan layanan pendidikan yang lebih bermakna pada tahun-tahun mendatang. Aris Arianto