Sambut Milad, Badan Wakaf UII Resmikan Rumah Peradaban Kahar Mudzakkir

2 hours ago 5

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Prof KH Abdul Kahar Mudzakkir adalah salah satu tokoh penting yang perjuangannya terus berlanjut hingga hari ini. Ulama kelahiran Yogyakarta, 16 April 1907 ini dikenal sebagai pejuang kemerdekaan, perumus dasar negara, pendidik, dan tokoh yang mengabdikan hidupnya untuk membangun negara.

Pendidikannya dimulai dari pesantren-pesantren Jawa dan berlanjut ke Universitas Al-Azhar hingga Darul Ulum di Kairo. Ia dikenal sebagai orang yang membawa Indonesia ke dunia Islam dan aktif dalam organisasi mahasiswa serta berjuang dalam politik Mesir. Kahar dipercaya mewakili Indonesia dalam Kongres Islam di Yerusalem dan berperan dalam diplomasi Mesir sehingga Indonesia diakui sebagai negara merdeka.

Bagi masyarakat Kotagede, Yogyakarta, Kahar tetap dikenal sebagai sosok yang sederhana, dekat dengan warga, dan setia mendampingi lingkungan sekitarnya. Dari rumahnya yang sederhana di Purbayan, lahir banyak gagasan yang kemudian mewarnai perjalanan bangsa.

Menyambut Milad Yayasan Badan Wakaf (YBW) Universitas Islam Indonesia (UII), Selasa (16/9/2025), Rumah Peradaban Prof KH Abdul Kahar Mudzakkir diresmikan.

Ketua Umum Pengurus YBW UII, Suparman Marzuki, menyebut rumah tinggal Prof Kahar tidak bisa dilepaskan dari warisan pemikirannya. Menurutnya, meski bentuknya sederhana, bangunan itu merekam perjalanan seorang tokoh yang ide-idenya tetap relevan hingga hari ini.

“Bangunan ini adalah saksi perjalanan hidup beliau. Dari tempat yang sederhana ini, banyak ide besar lahir dan menjadi warisan berharga bagi kita semua,” ujar Suparman.

Ia menambahkan, proses renovasi rumah dilakukan dengan hati-hati agar nilai sejarah tidak hilang. Tim yang terdiri dari arsitek dan ahli cagar budaya dilibatkan untuk memastikan keaslian bentuk tetap terjaga.

“Renovasi ini bukan sekadar memperbaiki fisik, tapi juga bagian dari upaya untuk merawat peninggalan Prof. Kahar agar bisa terus dikenang dan memberi manfaat bagi generasi mendatang,” jelasnya.

Peresmian ini turut dihadiri tokoh-tokoh nasional dan daerah. Dari Prof Dr Mahfud MD yang memberikan orasi ilmiah, Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo. Kegiatan tersebut menandai penghormatan atas dedikasi Prof Kahar, sekaligus menjadi pengingat bahwa perjuangan dan pemikirannya masih relevan dalam membangun masyarakat modern

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |