Samsung Galaxy S25, S25+, dan S25 Ultra Resmi Meluncur, Apa Saja Perbedaannya?

4 hours ago 5

TEMPO.CO, Jakarta - Samsung Galaxy Unpacked 2025 akhirnya merilis tiga produk ponsel terbaru, yaitu Galaxy S25, Galaxy S25+, dan Galaxy S25 Ultra. Samsung Galaxy S25 series tersebut menawarkan berbagai perbedaan desain dan spesifikasi.

President and Head of Mobile eXperience Business Samsung Electronics TM Roh mengatakan, seri terbaru ponsel premium Samsung itu telah mengoptimalkan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) yang didukung juga oleh Google Gemini. “Galaxy S25 Series menghadirkan OS (Operational System) berbasis AI yang mengubah cara kita menggunakan teknologi dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis, 23 Januari 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Berikut spesifikasi lengkap dari seri Galaxy S25, dari desain, chip, kamera, sampai software, dikutip dari sejumlah laporan, termasuk GSM Arena.

Samsung Galaxy S25 dan S25+

Dilihat secara keseluruhan, kebaruan software yang mencakup sistem antar-muka One UI 7, fitur AI, dan Personal Data Engine berkontribusi lebih dari 50 persen value dari Galaxy S25 dan S25+.

Meski keduanya memiliki kebaruan di sisi hardware pula, yakni chip Snapdragon 8 Elite for Galaxy yang kustom. Chip baru ini menjanjikan performa CPU yang 37 persen lebih tinggi, daya GPU yang 30 persen lebih besar, dan kecepatan NPU yang 40 persen lebih kencang dibandingkan generasi seri S24.

Pada Samsung Galaxy S25, chip baru itu dipasangkan dengan RAM 12GB. Kapasitas RAM yang berlaku untuk semua model S25 ini juga telah meningkat dari generasi sebelumnya yang 8 GB. Kapasitas penyimpanan tersedia 128, 256, dan 512 GB.

Seri S25 ini juga membawa vapor chamber yang 40 persen lebih besar untuk performa seri S25 lebih tinggi dibanding seri Galaxy S sebelumnya. Samsung juga 'merajut' thermal interface material untuk lebih memperbaiki pendinginan pada perangkat. 

Samsung Galaxy S25 dan S25+ memiliki ukuran layar yang sama dengan model tahun lalu, yakni 6,2 dan 6,7 inci. Bedanya, keduanya kini lebih tipis 0,4 mm dan beberapa gram lebih ringan. Itu dicapai tanpa mengorbankan kapasitas baterai, meski tanpa meningkatkannya pula. 

Seperti diketahui, seperti pada seri S24, model plus mendapat baterai yang lebih besar yakni 4.900 mAh, sedangkan model vanila 4.000 mAh. Daya chargingnya juga tak berubah: 45 W dengan kabel untuk model plus dan 25 W untuk yang standar.

Samsung Galaxy S25+ memiliki resolusi layar 1440p+, sementara S25 1080p+. Keduanya adalah panel OLED LTPO dengan refresh rate 1-120 Hz. Samsung Galaxy S25 dan S25+ didukung konektivitas 5G, Wi-Fi 7, dan Bluetooth 5.4. 

Galaxy S25 dan S25+ (Evan Blass)

Untuk kamera ada upgrade untuk seri terbaru, tapi peningkatan itu terkonsentrasi dalam ProVisual Engine. Samsung tak mengungkap nomor model sensor yang digunakan, tapi ada komposisi yang sama di belakang berupa kamera utama 50 MP, kamera telefoto 10 MP dengan 3x zoom, dan kamera ultra-lebar 12MP. Tak hanya dengan S24, kesamaan ini juga sejak seri S22. Dan, di depan, kamera selfie 12 MP juga tak berubah. 

Perubahan pada tahun ini adalah kemampuan seri Galaxy S25 untuk 10-bit HDR video recording secara default. Ada juga reduksi noise yang lebih baik untuk video malam hari. Fitur Audio Eraser dapat membersihkan noise. Fitur itu memilah suara ke dalam kategori-kategori yang berbeda, yakni voice, musik, angin, natur, keramaian, dan noise. Pengguna dapat memilih mana yang mau dibuang dan dipertahankan. 

Untuk foto, fitur Expert RAW menghadirkan Virtual Aperture yang memungkinkan pengguna mengontrol kedalaman dari keluasan. Portrait Studio juga diperkuat dan kini pengguna bisa mengkreasikan ekspresi wajah yang true-to-life.

Samsung Galaxy S25 dan S25+ memiliki frame Armor Aluminum yang kini dibuat dari bahan daur ulang. Pada komponen baterai juga memiliki setidaknya 50 persen kobalt yang bisa didaur ulang di dalamnya. Kedua ponsel memiliki sertifikasi IP68 yang artinya tahan tenggelam di air sampai kedalaman 1,5 meter selama setengah jam. 

Untuk software, seri Galaxy S25 menghantarkan One UI 7 kepada para penggunanya yang akan terus didukung pembaruannya selama tujuh tahun. Fitur keamanannya juga dibuat lebih baik dengan meng-introduksi-kan kriptografi pos-kuantum yang berarti data yang di-enkripsi hari ini akan tetap aman bahkan jika di masa depan komputer kuantum mulai meninggalkan kriptografi yang lama.   

Personal Data Engine menjadi sumber tenaga untuk fitur-fitur AI di perangkat -- fitur seperti permintaan hanya dengan suara untuk dicarikan foto lama dari galeri. Kecerdasan buatan itu akan mengetahui apa yang pengguna inginkan dan menemukannya tanpa ada data yang ke luar dari perangkat. 

Software yang ada juga memungkinkan pengguna bicara dengan Gemini dengan cara tekan dan tahan tombol di sisi perangkat (tombol power). Cara ini juga berlaku di ponsel Google. Seluruh model Galaxy S25 mendapat enam bulan Gemini Advanced gratis (termasuk kapasitas penyimpanan cloud sebesar 2 TB dari Google). 

Ada pula Circle to Search yang sudah diperbarui untuk bisa mengenali nomor kontak, email, URL, dan lainnya. Fitur Call Transcript akan meringkas dan mengatur riwayat panggilan telepon. Write Assist akan merangkum dan memformat secara otomatis semua catatan. Drawing Assist bisa mengubah sketsa atau teks yang dibuat pengguna menjadi gambar. 

Samsung Galaxy S25 Ultra

Pada model tertinggi ini, Samsung mencirikannya dengan desain sudut-sudut perangkat yang melengkung. Bezel juga lebih tipis lagi daripada dua model di bawahnya. Harapannya, ponsel jadi lebih nyaman digenggam.

Samsung juga membuatnya lebih ringan (218 gram berbanding 233 gram) dan tipis (8,2 vs 8,6 mm) daripada S24 Ultra. Frame memiliki unsur titanium dan panel dilapisi pelindung Corning Gorilla Armor 2, yang lebih tahan lama daripada generasi kaca keramik sebelumnya dan tetap anti-silau.

Pilihan warna Samsung Galaxy S25 Ultra yang hari ini resmi dirilis. Dok. Samsung.com

Panelnya sendiri tetap, yakni AMOLED 2X QHD+ Dynamic ukuran 6,9 inci. Desain, serta spesifikasi panel dan pelindungnya itu juga yang membuat S25 Ultra berbeda dari S25 dan S25+. Pada dua model yang pertama, Samsung memberikan pelindung Gorilla Glass Victus 2

Perbedaan ada juga di bagian kamera. Galaxy S25 Ultra menambahkan kamera baru ultrawide 50 MP f/1,9 ke komposisi sistem kamera belakang yang terdiri dari kamera utama 200 MP f/1,7, kamera telefoto 50 MP f/3.4 5x zoom, dan kamera 10 MP f/2,4 3x midrange zoom. Di depan ada kamera selfie 12 MP f/2,2.

Untuk chipset, sama. Perbedaannya adalah varian RAM dan penyimpanan yang ditawarkan. Galaxy S25 Ultra tak menyediakan opsi penyimpanan 128 GB tapi ada yang sampai 1TB. Sedangkan RAM sama, 12 GB.

Baterai yang ditanamkan di S25 Ultra juga lebih besar, yakni 5.000 mAh. Ada pula faslitas tambahan berupa stylus untuk model ini.

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |