Sidang Hasto Ricuh, Simpatisan dan Polisi Saling Dorong

4 hours ago 8

CNN Indonesia

Kamis, 24 Apr 2025 14:57 WIB

Kericuhan terjadi saat sidang Hasto Kristiyanto terkait dugaan suap dan perintangan penyidikan kasus Harun Masiku. Simpatisan terlibat dalam insiden tersebut. Kericuhan terjadi saat sidang kasus dugaan suap pengurusan PAW Harun Masiku dan perintangan penyidikan dengan terdakwa Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat, Kamis (24/4). Ilustrasi (CNN Indonesia/Ryan Hadi Suhendra)

Jakarta, CNN Indonesia --

Kericuhan terjadi saat sidang kasus dugaan suap pengurusan PAW Harun Masiku dan perintangan penyidikan dengan terdakwa Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat, Kamis (24/4).

Pantauan CNNIndonesia.com di lokasi, kericuhan itu mulai terjadi usai hakim menskors sidang dan Hasto sempat melakukan wawancara dengan awak pers.

Kemudian, sekitar pukul 12.20 WIB sejumlah simpatisan Hasto yang mengenakan seragam Satgas PDIP Cakra Buana menunjuk ada sejumlah orang yang dituding sebagai penyusup dalam sidang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Massa simpatisan Hasto itu kemudian mencoba mengerubungi sosok yang dituding sebagai penyusup dalam sidang. Mereka sempat berteriak penyusup dan melempar botol.

Kemudian, pihak kepolisian mengamankan pihak yang dituding sebagai penyusup yang mengenakan pakaian putih dari amukan massa simpatisan Hasto.

Tampak pula sejumlah simpatisan Hasto sempat mengikuti sosok yang dituding sebagai penyusup ketika diamankan oleh kepolisian.

"Tolong kondusif! Tolong kondusif!" imbau salah satu petugas kepolisian di lokasi.

Setelah itu, pihak kepolisian meminta seluruh simpatisan Hasto keluar dari halaman PN Tipikor untuk meredakan situasi.

Adapun selama sidang berjalan ada dua massa demonstran yang berunjuk rasa di depan PN Tipikor. Kedua massa itu yakni massa pendukung KPK dan massa simpatisan Hasto.

Dalam kasus ini, Hasto diadili atas kasus dugaan perintangan penyidikan terkait penanganan perkara Harun Masiku selaku mantan calon legislatif PDIP.

Hasto disebut menghalangi KPK menangkap Harun Masiku yang sudah buron sejak tahun 2020 lalu. Selain itu, Hasto juga didakwa menyuap mantan Komisioner KPU Wahyu Setiawan Rp600 juta.

Suap diberikan agar Wahyu yang sempat menjadi kader PDIP mengurus penetapan PAW anggota DPR periode 2019-2024 Harun Masiku.

Hasto didakwa memberi suap bersama-sama orang kepercayaannya, Donny Tri Istiqomah dan Saeful Bahri kemudian juga Harun Masiku.

Donny saat ini sudah ditetapkan sebagai tersangka tetapi belum diproses, lalu Saeful Bahri telah divonis bersalah dan Harun Masiku masih menjadi buron.

(mab/wis)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |