
YOGYAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM – Ada kebakaran panggil petugas Damkar itu biasa. Ada tawon vespa, ada ular, cincin tak bisa dilepas panggil Damkar, itu sih masih terbilang biasa saja. Tapi kali ini agak unik, petugas Damkar diminta bantuan untuk memberi kejutan ultah seorang pacar. Lho?
Karena itulah, tak mengherankan bila suasana di Posko Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Yogyakarta, Minggu (25/5/2025) malam, mendadak berbeda dari biasanya. Jika umumnya petugas sibuk berjibaku dengan situasi darurat, malam itu mereka justru sibuk menyiapkan tumpeng, sirine, dan skenario kejutan ulang tahun.
Adalah M. Irfan Kurniawan, seorang mahasiswa asal Sumatra yang tengah menempuh studi di Yogyakarta, yang menjadi dalang di balik kejutan tersebut. Ia datang ke posko sekitar pukul 17.00 WIB, membawa ide nyeleneh namun menyentuh: merayakan ulang tahun kekasihnya dengan bantuan para petugas Damkar.
Tak disangka, para personel Damkarmat menyambut rencana itu dengan antusias. Meski bukan bagian dari tugas pokok dan fungsi (tupoksi) mereka, para petugas tetap meluangkan waktu membantu mahasiswa itu, selama tidak mengganggu kesiapsiagaan penanganan kedaruratan.
Begitu hari menjelang malam, sekitar pukul 20.00 WIB, skenario dijalankan. Irfan menghubungi kekasihnya dan berpura-pura ban sepeda motornya pecah, tepat di depan Posko Damkarmat Kota Yogya, Jalan Kyai Mojo, Kemantren Tegalrejo.
Saat sang pacar tiba, ia mendapati Irfan tengah dimarahi petugas karena dianggap melanggar aturan. Tanpa tahu duduk perkaranya, sang pacar ikut kena semprot. Wajah bingung pun tak terelakkan.
Namun kebingungan itu tak berlangsung lama. Ketika ‘hukuman’ berubah jadi kejutan ulang tahun lengkap dengan sirine, tumpeng, dan nyanyian, air mata haru pun jatuh membasahi pipi perempuan itu.
“Saya sudah rencanakan sejak sore, awalnya mau rayakan dengan teman-temannya, tapi banyak yang berhalangan. Saya pikir, ke Damkar saja, mereka terkenal ramah dan suka bantu,” tutur Irfan, Senin (26/5/2025).
Ia pun memuji totalitas petugas yang membantu menjalankan skenario kejutan, meskipun semua berlangsung secara mendadak. “Benar-benar luar biasa. Saya sangat-sangat berterima kasih,” ujarnya.
Kepala Dinas Damkarmat Kota Yogyakarta, Taohid, membenarkan adanya kejadian tersebut. Ia mengatakan, selama tak mengganggu tugas utama, pihaknya terbuka untuk melayani masyarakat dalam bentuk apapun yang bersifat positif.
“Layanan kejutan ulang tahun memang bukan tupoksi kami. Tapi kami punya semangat sebagai Damkarmat Sahabat Masyarakat. Jadi, sepanjang tidak mengganggu tugas utama, kami anggap ini juga bagian dari silaturahmi dan edukasi,” ungkapnya.
Kejutan malam itu bukan hanya berkesan bagi pasangan muda tersebut, tapi juga jadi pengingat bahwa di balik seragam tebal dan tugas berat para petugas Damkar, ada wajah-wajah hangat yang siap hadir untuk warganya—dalam suka maupun duka.
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.