Terkuak! Pelajar 16 Tahun Lahiran Diam-Diam di Kamar Mandi, Bayinya Dibuang ke Sungai

Ilustrasi. Istimewa

WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Warga Wonogiri digemparkan dengan fakta baru kasus pembuangan bayi laki-laki di aliran sungai kecil Dusun Cantel, Desa Pidekso, Kecamatan Giriwoyo. Ternyata, pelaku yang tega membuang bayi malang tersebut masih berstatus pelajar sekolah berusia 16 tahun.

Kasatreskrim Polres Wonogiri, Iptu Agung Sedewo, mengungkapkan remaja itu melahirkan sendiri di kamar mandi rumahnya pada Minggu (17/8/2025) sekitar pukul 21.00 WIB.

“Pelaku menutupi kehamilannya dari orang tua dan lingkungan sekitar. Orang tua tidak tahu sama sekali, semua ditutup-tutupi,” jelasnya, Jumat (22/8/2025).

Menurut keterangan polisi, usai melahirkan diam-diam tanpa bantuan siapa pun, pelaku langsung membawa bayinya ke belakang rumah. Bayi tersebut kemudian dihanyutkan ke saluran air yang saat itu sedang banjir.

“Pengakuannya, dia lupa bayi itu masih hidup atau sudah meninggal ketika dihanyutkan,” ujar Agung.

Fakta lain yang terungkap, bayi laki-laki itu sebenarnya lahir sesuai dengan hari perkiraan lahir (HPL) dengan usia kandungan sudah sembilan bulan. Namun nahas, nyawa bayi tersebut tak tertolong.

Jasad bayi ditemukan pertama kali warga pada Rabu (20/8/2025) dengan kondisi mengenaskan, dikerubuti lalat di saluran persawahan sekitar 500 meter dari rumah pelaku. Penemuan ini langsung membuat geger warga setempat.

Saat ini, pelaku masih menjalani perawatan medis karena mengalami pendarahan dan infeksi pasca persalinan. Polisi juga tengah mendalami lebih lanjut terkait siapa ayah biologis bayi tersebut.

“Kasus ini masih kami kembangkan, termasuk mencari tahu dengan siapa pelaku hamil,” tambah Kasatreskrim.

Warga masih syok dengan kejadian ini. Mereka tak menyangka seorang pelajar belia bisa tega melakukan hal tersebut.

“Nggak nyangka, wong masih sekolah kok bisa sampai hamil terus buang bayi,” ujar salah satu warga yang enggan disebut namanya. Aris Arianto