Tragis! Terpental Disambar Motor, Lansia Kulonprogo Ini Terlindas Mobil Hingga Tewas

5 hours ago 8
Ilustrasi | joglosemarnews.com

BANTUL, JOGLOSEMARNEWS.COM Malang benar nasib lansia warga Kulonprogo ini. Lagi enak-enaknya jalan kaki di pinggir jalan disambar sepeda motor, dan saat terjatuh langsung terlindas mobil hingga meninggal dunia.

Peristiwa tragis itu menimpa seorang pejalan kaki berinisial W atau BHA (81), warga Trimulyo, Kapanewon Jetis, Kabupaten Bantul. Kecelakaan maut tersebut terjadi di Jalan Imogiri Timur, tepatnya di wilayah Karangsemut, Kalurahan Trimulyo, pada Jumat (24/10/2025) sekitar pukul 20.30 WIB.

Kasi Humas Polres Bantul, Iptu Rita Hidayanto, menjelaskan kronologi bermula ketika sebuah sepeda motor Honda Vario bernomor polisi AB 6752 MI melaju dari arah utara menuju selatan. Motor yang dikendarai D (22), warga Panggang, Gunungkidul, melaju cukup cepat di malam hari saat kondisi jalan relatif sepi.

“Ketika sampai di lokasi, pengendara sepeda motor mendapati seorang pejalan kaki berdiri di pinggir jalan. Karena jarak sudah terlalu dekat, pengendara tidak sempat mengerem dan menyerempet korban hingga terjatuh ke badan jalan,” terang Rita, Minggu (26/10/2025).

Belum sempat bangkit, tubuh korban langsung terlindas mobil Toyota Innova dengan nomor polisi AB 1266 NK yang melaju dari arah yang sama. Mobil tersebut dikemudikan oleh EP (55), warga Kapanewon Imogiri, Bantul. “Kondisi jarak antara mobil dan korban sudah sangat dekat, sehingga tabrakan tidak bisa dihindari,” tambahnya.

Akibat insiden itu, korban mengalami luka berat di kepala dan patah pada kaki kanan. Ia sempat dilarikan ke RS Nur Hidayah, namun nyawanya tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia sesaat setelah tiba di rumah sakit.

Sementara itu, pengendara motor mengalami luka lecet pada kaki dan tangan, sedangkan pengemudi mobil selamat tanpa luka. Kedua kendaraan yang terlibat telah diamankan untuk proses penyelidikan lebih lanjut.

Rita menyebut, dari hasil pemeriksaan awal, sepeda motor mengalami kerusakan ringan pada bodi kanan dan slebor depan patah, dengan estimasi kerugian sekitar Rp 200.000. “Kendaraan mobil tidak mengalami kerusakan berarti,” jelasnya.

Polisi masih mendalami penyebab pasti kecelakaan, namun diduga kuat faktor jarak pandang dan kewaspadaan pengendara menjadi pemicu utama. “Kami imbau pengguna jalan agar lebih berhati-hati, terutama di malam hari dan di jalan dengan penerangan minim,” tegas Iptu Rita. [*] Disarikan dari sumber berita media daring

Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |