
SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Warga Kelurahan Banyuanyar, Kecamatan Banjarsari, Solo mengeluhkan soal limbah dapur makan bergizi gratis (MBG) yang mencemari lingkungan sekitar.
Keluhan tersebut terdapat di Unit Layanan Aduan Surakarta (ULAS) sejak Kamis, (16/10/2025). Dalam aduan tersebut seorang warga yang bernama Sumarman mengeluhkan.
“Maaf mohon kami warga RT 01 RW 06 Banyuanyar, Banjarsari, Surakarta. Mohon dapur MBG yang ada di wilayah kami ditutup karena selama dapur ini beroperasi dan sampai sekarang limbahnya mencemari lingkungan,” keluhnya.
Menanggapi aduan tersebut, Pemkot Solo menegaskan akan menindaklanjuti keluhan tersebut.
“Setelah aduan itu masuk di ULAS langsung kami teruskan ke dinas terkait, karena mereka juga masuk ke Satgas MBG yang dibentuk pemerintah kota. Warga menduganya memang dari dapur. Tetapi kan harus kita cek dulu benar atau tidaknya. Ini sudah kami teruskan ke DLH karena berkaitan dengan pengelolaan limbah domestik dan sebagainya,” ungkap Winarno, perwakilan Satgas MBG (PIC) Percepatan SPPG Kota Surakarta, dikonfirmasi Minggu (19/10).
Sementara itu secara terpisah, Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Surakarta Agung Riyadi telah meminta jajarannya untuk segera melakukan pengecekan.
“Kita sampaikan terkait Surat Pernyataan Kesanggupan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Hidup (SPPL) ke semua pengelola SPPG). Nanti ditindaklanjuti dengan pengecekan lapangan,” tandasnya. Ando
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.