1 hour ago
5
Tampak profil Gedung Pemkab Brebes sebelum insiden ambruknya atap pada Minggu (21/9/2025) | InstagramBREBES, JOGLOSEMARNEWS.COM – Suasana meriah lomba pushbike dan layang-layang yang digelar Pemkab Brebes pada Minggu (21/9/2025) siang mendadak berubah mencekam. Ratusan pengunjung yang semula asyik menyaksikan acara terpaksa berhamburan ketika atap teras Kantor Pemerintahan Terpadu (KPT) Brebes runtuh di depan mata mereka.
Salah seorang warga, Zamroni, yang saat itu sedang melakukan pengelasan perbaikan di lokasi, mengaku mendengar suara keras menyerupai ledakan sebelum atap itu roboh. “Saya lagi kerja di bawah, tiba-tiba terdengar suara ‘bletak’ dari arah utara. Langsung saya lari,” tuturnya. Ia bahkan sempat menarik rekannya yang terjepit reruntuhan dan mengalami luka di tangan serta kaki.
Kepanikan tak hanya dialami pekerja, tetapi juga peserta dan penonton lomba yang berlarian menjauhi gedung. Material bangunan yang jatuh mengenai beberapa orang dan membuat mereka terluka. Para korban langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapat perawatan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Brebes, Sutaryono, menjelaskan bahwa bagian yang ambruk adalah area dropzone atau zona pemberhentian KPT Brebes. Saat kejadian, memang ada aktivitas perbaikan di titik itu setelah sebelumnya plafon kantor sempat jebol akibat hujan deras disertai angin kencang. “Kami sedang menyelidiki apakah ini murni kecelakaan kerja atau ada unsur kelalaian,” ujarnya.
Sutaryono menambahkan pihaknya sudah berkoordinasi dengan Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) terkait klaim asuransi gedung tersebut. Ia juga meminta waktu untuk mempelajari konstruksi bangunan yang baru diresmikan tiga tahun lalu itu. “Besok pihak asuransi akan datang untuk melakukan pengecekan,” imbuhnya.
Gedung KPT Brebes sendiri dibangun pada 2021-2022 dengan anggaran Rp 120 miliar dan diresmikan pada 31 Agustus 2022. Bangunan enam lantai ini sebelumnya juga sempat mengalami sejumlah kerusakan, mulai dari plafon jebol hingga lantai teras amblas pada 2023. Peristiwa robohnya atap kali ini menjadi catatan serius atas kondisi konstruksi gedung yang digadang-gadang sebagai ikon baru pusat pemerintahan Brebes itu. [*] Disarikan dari sumber berita media daring
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.
