CANTIKA.COM, Jakarta - Kurang dari 10 hari lagi, umat Tionghoa akan merayakan Tahun Baru Imlek pada 29 Januari 2025. Di momen penuh sukacita dan syukur itu, umumnya ada hidangan khas yang disantap bersama keluarga. Setiap hidangan yang tersaji sarat makna dan penuh pengharapan. Misal, kue keranjang erat bermakna keberuntungan dan berkah sepanjang tahun. Yuk, simak makanan khas Imlek lainnya beserta makna di baliknya.
1. Kue Keranjang
Melansir Kemenparekraf.go.id, kue keranjang tak pernah absen tiap Imlek. Makanan ini dipercaya membawa keberuntungan, kesehatan, kekayaan serta kebahagiaan yang lebih baik dari tahun sebelumnya.
Biasanya masyarakat Tionghoa bisa menata kue keranjang saling bertumpuk, dengan harapan keberuntungan pada gaji dan posisi yang lebih tinggi. Makanan ini memiliki cita rasa manis dengan tekstur chewy, dan banyak dijual menjelang momen Imlek.
2. Kue Ku
Kue ku merupakan kue tradisional Cina yang berbentuk tempurung dengan warna merah cerah. Terbuat dari tepung ketan, serta terdapat isian kacang hjiau yang artinya kemakmuran. Tak jarang, kue ku dibuat dengan cetakan lain, seperti huruf, gambar, atau lambang keberuntungan.
3. Manisan Segi Delapan
Sesuai namanya, manisan ini dibentuk segi delapan dengan beberapa jenis makanan. Sebagai contoh, semangka merah untuk kebahagiaan, dan jeruk kumquat untuk keberuntungan dan kemakmuran, serta melon untuk kesehatan.
Selain itu, ada manisan lainnya seperti kelapa kering, biji teratai, kelengkeng, dan kacang tanah juga memiliki makna yang melambangkan berbagai harapan dan aspirasi untuk tahun baru dalam budaya Tionghoa.
4. Mi Panjang Umur
Selain disajikan saat ulang tahun, mi panjang umur juga jadi salah satu makanan khas Imlek dengan harapan melambangkan umur panjang dan keberuntungan.
Cara memakannya perlu dilakukan dalam beberapa kali isapan. Pasalnya, mi jenis ini memiliki panjang yang tidak biasa, bahkan mencapai dua kaki manusia. Umat Tionghoa percaya, makin panjang mi yang dimakan, maka umur pun akan semakin panjang. Cara memasaknya juga tidak boleh dipotong dan saat menyantapnya tidak boleh digigit.
5. Kue Mangkok
Kue mangkok atau fu gao adalah makanan khas Imlek yang terbuat dari tepung beras, serta memiliki bentuk seperti bunga yang mekar.
Konon, bentuk bunga tersebut melambangkan pertumbuhan rezeki dan keberuntungan. Banyak pula yang menyebutnya 'kue kemakmuran' karena dipercaya membawa keberuntungan bagi mereka yang memakannya, terutama jika kue tersebut memiliki banyak kelopak di atasnya.
6. Kue Bulan
Kue bulan dengan kuning telur asin yang baru saja dipanggang terlihat di sebuah perusahaan makanan bernama Saikoh di Yokohama, Jepang, 30 September 2020. Festival Pertengahan Musim Gugur atau juga disebut Festival Kue Bulan jatuh pada 1 Oktober tahun ini. Xinhua/Du Xiaoyi
Kue bulan atau mooncake, merupakan makanan manis khas Imlek yang berbeda dengan kue tradisional lainnya. Kue ini menyerupai pia dan berisi pasta kacang merah, Bentuk bulatnya melambangkan keutuhan seperti bulan, diyakini mampu memberikan rezeki, kemakmuran, dan kesehatan selama setahun ke depan.
7. Ikan Utuh Kukus
Bukan tanpa alasan, ikan utuh dipercaya dapat membawa kemakmuran atau kejayaan. Masyarakat Tionghoa menganggap kepala dan ekor yang utuh sama halnya menjadi awal dan akhir tahun yang baik.
Lebih lanjut, sisa makan tersebut jua akan disimpan dan dilanjutkan dimakan keesokan harinya, dipercayai untuk memastikan tahun selanjutnya tetap makmur dan langgeng.
Cara penyajiannya pun tak boleh sembarang, posisi dan ekor ikan harus menghadap tamu selama makan malam berlangsung dan tamu didahulukan makan. Hal tersebut dipercaya dapat membawa keberuntungan.
8. Jeruk Mandarin
Ilustrasi jeruk mandarin. Foto: Freepik.com/azerbaijan_stockers
Jeruk Mandarin adalah buah yang sangat dihormati dalam tradisi Tiongkok karena dianggap sebagai keberuntungan. Mereka percaya, bentuk bulat dan warna emas jeruk melambangkan kelimpahan dan kekayaan, sehingga sering dianggap sebagai simbol kekayaan dalam budaya Tiongkok.
Makin banyak jeruk Mandarin yang dimakan selama perayaan Imlek, maka semakin banyak pula kekayaan yang akan diperoleh. Oleh karena itu, jeruk Mandarin populer dan tersebar luas selama perayaan tahun baru Imlek di Tiongkok.
9. Telur Daun Teh
Makanan khas Imlek selanjutnya adalah telur daun teh. Hidangan ini merupakan telur rebus yang direndam dalam campuran teh hitam dan berbagai rempah, menciptakan efek warna marmer serta cita rasa herbal yang khas.
Meskipun sering dijadikan camilan, telur ini juga dapat disajikan sebagai pendamping hidangan utama. Dipercaya dengan mengonsumsi telur ini selama perayaan tahun baru dapat membawa kesuburan bagi pasangan yang berusaha memiliki anak.
Itulah sembilan makanan khas Imlek yang kerap disajikan masyarakat Tionghoa. Kamu sudah pernah coba menu yang mana?
Pilihan Editor: 7 Tradisi Imlek yang Perlu Kamu Ketahui
SAHABAT CANTIKA | DARI BERBAGAI SUMBER
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika