Home > Regional Thursday, 31 Jul 2025, 08:09 WIB
Targetkan pembangunan 55 bored pile

SEKITARSURABAYA.COM, SURABAYA -- Pemerintah Provinsi Jawa Timur menutup sementara akses jalan di jalur Gumitir, Kabupaten Jember, akibat kerusakan parah yang terjadi di sejumlah titik.
Penutupan jalur dilakukan sebagai langkah antisipatif untuk keselamatan masyarakat. Jalur tersebut mengalami retakan, lubang, gelombang, hingga amblasan yang berisiko memicu longsor lebih besar.
"Jika dibiarkan, kerusakan bisa semakin parah. Bahkan pengerjaan perbaikan bisa memakan waktu lebih dari enam bulan. Maka penutupan jalur adalah langkah terbaik demi keselamatan," kata Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak, Kamis (31/7/2025).
Perbaikan jalan dilakukan melalui pembangunan bored pile (borpa) dengan kedalaman hampir 30 meter untuk memperkuat struktur tanah.
Saat ini, sudah ada empat borpa yang selesai dibuat dan pengecoran menunggu kedatangan beton.
"Target kami adalah menyelesaikan 55 borpa dan pembetulan badan jalan agar jalur ini segera bisa digunakan kembali," ujar Emil.
Pemerintah juga mengupayakan percepatan waktu pengerjaan. Dengan dukungan dua alat berat dari Kementerian PUPR, waktu pengerjaan yang semula diperkirakan empat bulan dipangkas menjadi dua bulan.
“Kita kerja ekstra cepat agar masyarakat bisa kembali menggunakan jalur Gumitir dalam waktu yang lebih singkat,” tambahnya.
Selain infrastruktur, penutupan jalan ini berdampak pada sektor transportasi. Emil mengatakan, pemerintah akan mengaktifkan kembali beberapa stasiun nonaktif secara temporer untuk memastikan mobilitas warga tetap terlayani selama jalur darat ditutup.
“Pemerintah bekerja intensif untuk memastikan perbaikan ini selesai tepat waktu dan memberikan hasil jangka panjang berupa jalan yang lebih aman dan nyaman,” ucap Emil.