TEMPO.CO, Jakarta - Mantan aktor cilik Australia, Rory Sykes turut menjadi korban tewas dalam kebakaran hutan di Los Angeles, California. Sykes, kini 32 tahun, tinggal di sebuah pondok di perkebunan keluarga Mount Malibu seluas 17 hektare. Pembicara inspiratif ini tewas karena keracunan karbon monoksida kala tengah diselamatkan ibunya, Shelley Sykes.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kematian Rory disampaikan sendiri Shelley melalui cuitan di X pada Kamis, 9 Januari 2025. "Dengan sangat sedih, saya harus mengumumkan kematian putra tampan saya, @Rorysykes di kebakaran Malibu, kemarin. Saya benar-benar patah hati," tulis Shelley.
Rory Sykes Minta Ibunya Menyelamatkan Diri
Dikutip dari Forbes, Rory adalah seorang Australia kelahiran Inggris yang kini menetap di Amerika. "Dia seorang putra yang luar biasa, hadiah yang lahir pada hari ulang tahun saya dan neneknya 29 Juli 92, Rory Callum Sykes," tulis Shelley menambahkan.
Menurut Shelley, ia gagal memadamkan abu di atap rumahnya lantaran suplai air ke selang dimatikan perusahaan air minum daerah itu, Las Virgenes Municipal Water. “Bahkan 50 petugas pemadam kebakaran pemberani tidak mendapat air sepanjang hari!" tulisnya menambahkan.
Saat hendak diselamatkan ibunya, Rory, yang terlahir buta dan mengalami kesulitan berjalan karena lumpuh otak (cerebral palsy) meminta Shelley agar menyelamatkan diri. “Dia berkata 'Bu, tinggalkan aku'," kata Shelley kepada media Australia, 10 News, seperti dikutip dari US Weekly.
"Tak ibu yang bisa meninggalkan anaknya. Lengan saya patah, saya tidak dapat mengangkatnya, saya tidak dapat menggerakkannya,” kata Shelley. Ia pun pergi ke stasiun pemadam kebakaran setempat untuk meminta bantuan. “Ketika pemadam kebakaran membawa saya kembali, pondoknya terbakar habis.”
Serangkaian kebakaran hutan California yang disebabkan oleh angin terjadi pada Selasa, 7 Januari 2025. Kebakaran itu menghancurkan bangunan-bangunan di lingkungan Pacific Palisades di Los Angeles. Banyak selebritas yang kehilangan rumahnya karena kebakaran, seperti rumah Rory di tanah milik keluarganya. Pondok Rory dihiasi dengan semua gawai Apple terbaru yang habis dilalap api.
Shelley menuliskan, putranya selama ini melakukan banyak hal operasi dan terapi untuk mendapatkan kembali penglihatannya dan belajar berjalan. "Meski kesakitan, dia tetap bersemangat berkeliling dunia bersama saya dari Afrika hingga Antartika.”
Jadi Motivator setelah Tak Lagi Jadi Aktor di Australia
Rory Sykes, tampil bersama ibunya dalam serial Kiddy Kapers Inggris pada 1998-1999. Ia tinggal di sebuah pondok di perkebunan keluarga di Malibu seluas 17 hektare dan bekerja sebagai relawan, penulis, dan motivator. "Dia akan sangat dirindukan oleh ibunya, burung merak peliharaannya, Edgee & Mickie, dan semua penggemar daringnya di seluruh dunia!” tulis Shelley.
Kebakaran hutan di Negara Bagian California, Amerika Serikat, sejak 7 Januari 2025 mengakibatkan lebih dari seribu bangunan terbakar dan lima meninggal. Salah satu yang menjadi penyebab meluasnya kebakaran itu adalah karena hembusan angin Santa Ana.
Mengutip dari Prevention Web, angin Santa Ana berhembus di pegunungan luar Los Angeles hingga mendorong kebakaran hutan ke lingkungan sekitar sejak 7 Januari 2025. Kencangnya angin menyebabkan petugas pemadam kebakaran sulit mengendalikan api.
FORBES| US WEEKLY| MUH. FAIZ, berkontribusi dalam penulisan artikel ini.