WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Warga Slogohimo Wonogiri mendadak gempar! Sebuah aksi pencurian dengan modus licik mengguncang Hotel Arjuna di Dusun Slogohimo, Kecamatan Slogohimo, Wonogiri. Seorang pria berinisial R (46), warga setempat, nekat mencuri lima unit televisi dari kamar hotel yang ia pesan sendiri—menggunakan identitas palsu via WhatsApp!
Yang mengejutkan, pelaku berhasil dibekuk hanya dalam waktu 48 jam setelah kejadian berkat gerak cepat dan kerja cerdas tim gabungan Resmob Polres Wonogiri dan Unit Reskrim Polsek Slogohimo.
Aksi pencurian ini terjadi Jumat pagi (25/7/2025). Kecurigaan muncul dari petugas kebersihan hotel yang menemukan sebuah kamar tanpa televisi. Setelah diperiksa lebih lanjut, empat kamar diketahui kehilangan TV, dengan total kerugian mencapai jutaan rupiah.
Barang yang digondol antara lain:
✓ 2 unit TV 32 inch merk Sharp
✓ 2 unit TV 21 inch merk TCL
✓ 1 unit TV 25 inch merk Samsung
Tak hanya lihai, pelaku juga menggunakan mobil silver untuk melarikan diri saat suasana hotel sedang sepi, dinihari menjelang subuh.
Begitu laporan diterima, polisi langsung melakukan olah TKP dan menelusuri jejak digital pelaku. Identitas palsu yang digunakan ternyata tak cukup menyembunyikan jejaknya. Sabtu sore (26/7/2025), pelaku ditangkap di Kecamatan Punung, Pacitan, Jawa Timur.
Barang bukti yang berhasil disita:
✓ 2 unit TV 32 inch merk Sharp
✓ 2 unit TV 21 inch merk TCL
✓ 1 unit HP Redmi
Kini pelaku meringkuk di tahanan Mapolres Wonogiri dan dijerat Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan, dengan ancaman hukuman maksimal 7 tahun penjara.
Polisi Imbau Warga Lebih Waspada
Kasihumas Polres Wonogiri, AKP Anom Prabowo, menegaskan bahwa keberhasilan pengungkapan ini adalah bentuk nyata kesiapsiagaan kepolisian. Ia juga mengimbau masyarakat untuk lebih peka terhadap gerak-gerik mencurigakan di lingkungan sekitar.
“Keberhasilan ini membuktikan bahwa Polres Wonogiri tidak pernah lengah. Kami akan terus hadir dan sigap menjaga keamanan masyarakat,” pungkas AKP Anom. Aris Arianto
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.