Sakamoto Days: Film Anime Jepang terbaru tentang Aksi Komedi Mantan Pembunuh Bayaran

3 hours ago 6

TEMPO.CO, Jakarta -

Sakamoto Days: Aksi Komedi Mantan Pembunuh Bayaran

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Serial Sakamoto Days yang diangkat dari manga karya Yuto Suzuki sedang populer di platform streaming film Netflix sejak pertama kali tayang pada 11 Januari 2025. Sakamoto Days menduduki tontonan terpopuler Netflix Indonesia selama dua pekan pertama. Hasil serupa diperoleh di tingkat global. Sakamoto Days mencetak rekor sebagai serial anime Jepang terbaru yang laris di platform itu.

Sakamoto Days bercerita tentang seorang mantan dewa pembunuh bayaran bernama Taro Sakamoto. Di tengah kegemilangan kariernya, ia memilih pensiun setelah jatuh cinta kepada seorang perempuan penjaga toko kelontong bernama Aoi. Namun mimpi Sakamoto pensiun dengan tenang buyar. Keberadaan Sakamoto diketahui oleh banyak agen pembunuh bayaran lain yang ingin menyingkirkannya. Bagaimana racikan seimbang laga dan film komedi dalam serial anime Jepang terbaru ini? Baca selengkapnya di sini

Perjalanan

Ada dua hal menarik dari Pura Taman Ayun sebagai salah satu destinasi penting bagi wisatawan di Bali.

Menyepi di Pura Taman Ayun Bali

Pura Taman Ayun adalah salah satu destinasi penting bagi wisatawan di Bali. Pura ini punya dua hal menarik: terdaftar sebagai warisan dunia UNESCO dan sejarahnya yang berkaitan dengan salah satu kerajaan besar di Bali pada masa lalu. Pura ini peninggalan Kerajaan Mengwi, dibangun pada 1634 oleh raja pertamanya, I Gusti Ngurah Made Agung. Pada masa kejayaannya, Kerajaan Mengwi menguasai hampir seluruh wilayah di Bali.

Pada masa itu, Pura Taman Ayun bukan sekadar tempat ibadah keluarga Kerajaan Mengwi, melainkan juga pusat irigasi dan pemersatu rakyatnya. Di sekeliling pura terdapat kolam yang airnya mengalir ke sawah-sawah secara merata dengan sistem irigasi tradisional Bali, subak. Subak inilah yang membuat Pura Taman Ayun terdaftar dalam warisan dunia UNESCO sejak 2012.

Bagaimana keunikan dan keistimewaan pura ini? Wartawan Tempo Mila Novita, yang berkunjung ke sana pada akhir Januari 2025, menulis catatannya. Selengkapnya baca di sini

Esai

Kusala Sastra Khatulistiwa memberi hadiah besar, Rp 100 juta untuk membantu meringankan beban hidup penulis.

Penghargaan Sastra dalam Kepayahan Hidup Sastrawan

Ada banyak lembaga penghargaan sastra di Indonesia yang menyeleksi calon pemenang anugerah setiap tahun. Tapi, dari sisi hadiah, belum ada yang bisa melebihi nominal hadiah Kusala Sastra Khatulistiwa, yang dulu bernama Khatulistiwa Literary Award, rintisan Richard Oh. Lebih jauh, tak banyak yang sanggup bertahan selama 20 tahun dan tanpa mengandalkan bantuan pemerintah sama sekali.

Kusala Sastra Khatulistiwa memberi hadiah besar, Rp 100 juta, untuk membantu meringankan beban hidup penulis. Dengan hadiah itu, penulis bisa menjadikannya modal usaha. Sebab, hidup penulis sastra dalam kepayahan. Royalti buku, termasuk prosa dan puisi, cuma 10 persen. Itu pun tak mudah untuk mendapatkan kesempatan terbit sehingga akhirnya banyak yang menerbitkan sendiri dengan berbagai upaya.

Bagaimana penghargaan sastra memberi dampak bagi sastrawan? Simak selengkapnya di sini

Teknologi

Para astronom memprediksi sebuah asteroid akan menabrak bumi pada 2032.