TEMPO.CO, Jakarta - Desainer Ria Miranda mengenang perjalanan kariernya di industri fashion selama 15 tahun dalam karya terbarunya, Lompatali. Ia mengajak para penikmat karyanya untuk kembali ke dunia 90an. Alunan lagu Spice Girls, Girl Group yang tenar pada 90an, berjudul Never Give Up On The Good Times terdengar ketika model-model yang menampilkan karyanya hadir di panggung. "Kami ajak ke era nostalgia, tren kan berputar terus," kata Ria Miranda para 29 November 2024.
Ria Miranda Annual Show 2024 yang digelar pada Jumat, 30 November 2024 di Jakarta bertema Lompat Tali/Foto: Doc. Ria Miranda
Untuk pembuka, Ria Miranda menampilkan 30 karya Ready to Wearnya. Ia menambahkan denim, outer, atau bahkan baju balon dalam karya terbarunya. Model lain, Ria Miranda membuat atasan a simetris, atau bahawan yang bertumpuk. Ada pula tunik yang ditambahkan dengan bawahan longgar yang tujuannya menguranghi lekukan tubuh. Di lain kesempatan, desainer modest fashion ini pun menambahkan beberapa karya dres dengan model balon di bagian bawahnya. Menurut Ria, karya Ready to Wear nya ditujukan kepada anak-anak muda. "Ini lebih ceria dan fun," katanya.
Karya lain yang ditampilkan Ria Miranda adalah 30 karya RiaMiranda Signature Annual Show 2025. Ria Miranda menambahkan aksesn merah di beberapa karyanya. Tali merah berkilau itu ada yang disematkan secara putus putus di bagian bajunya. Ada pula yang digabungkan menjadi rompi. Aksen tali merah pun terlihat di beberapa koleksi signature Ria Miranda. "Aksen itu seperti mainan lompat, tali seperti saat kita masih kecil," kataRia Miranda mengenang salah satua kariernya melalui sebuah lingkya.
Ria Miranda Annual Show 2024 yang digelar pada Jumat, 30 November 2024 di Jakarta bertema Lompat Tali/Foto: Doc. Ria Miranda
Seperti juga lompat tali, Ria Miranda mengingatkan bagaimana bisnisnya mirip dengan perjalanan seorang anak bermain lompat tali. Ketika lompat tali hanya di mata kaki, maka biasanya orang akan mudah melewatinya. Begitu pula ketika Ria Miranda membangun usahanya, di awal ia tidak banyak membutuhkan bantuan. "Tapi lama kelamaan, bisnis kami pun butuh bantuan, sponsor atau tim internalnya. Sama seperti ia main lompat tali, semakin tinggi kita perlu bantuan tangan atau jari untuk melewati tantangannya," katanya.
Tafsir ‘Lompatali’ menjadi narasi mode, koleksi RiaMiranda Signature Annual Show 2025 memasuki babak kreativitas berbasis idealisme fashion yang semakin Ria Miranda maksimalkan. Lompatali dinilainya sebagai satu permainan anak-anak Indonesia dengan filosofi yang membangun karakter, menjangkau rintangan rentangan karet yang terus meningkat, hingga sampai pada level tertinggi yang akhirnya bisa juga ditaklukkan. "Filosofi permainan inilah yang kembali diangkat, untuk kita lebih bersemangat melangkah ke depan, seperti halnya kita telah melalui dan melewatinya di masa lalu," katanya.
Ria Miranda Annual Show 2024 yang digelar pada Jumat, 30 November 2024 di Jakarta bertema Lompat Tali/Foto: Doc. Ria Miranda
Rentang karet berwarna merah lengkap dengan karakter simpul-simpulnya diangkat menjadi aksen utama dikoleksi kali ini. Ilustrasi rentangan karet disematkan dengan kreatif, baik secara horizontal (seperti di mata kaki, setengah tiang, lutut, pinggang dan terus ke atas), sebagai usaha untuk mengingatkan kembali betapa serunya usaha menjangkau tali rintangan tersebut. Aksen rentangan dikaitkan dalam detail lasercut dan bold color, menciptakan harmoni antara nilai dramatik dan keseruan nostalgia masa kecil. Aksen karakter karet gelang juga diangkat dari bentuk simpul-simpul dan terkadang juga membentuk kelopak bunga.
Ria Miranda Annual Show 2024 yang digelar pada Jumat, 30 November 2024 di Jakarta bertema Lompat Tali/Tempo-Mitra Tarigan
Ria Miranda membingkai siluet feminin yang lembut.“Dengan koleksi LOMPATALI ini, saya ingin mengajak kita semua menjadikan keceriaan masa kecil sebagai bagian dari penyemangat langkah kita menjalani kehidupan,” ujar Ria Miranda.