Breaking!3 Bantuan Cair untuk Guru, Dapat Insentif Subsidi dan Biaya Kuliah S1 Gratis

1 month ago 24
GuruIlustrasi guru. Istimewa

WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kabar bahagia datang jelang perayaan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia! Presiden Prabowo Subianto resmi meluncurkan program bantuan afirmasi untuk para guru di seluruh Indonesia.

Program ini bertajuk “Kado HUT RI dari Presiden untuk Guru” dan mencakup tiga jenis bantuan strategis yang sangat dinanti para pendidik.

Tiga bantuan tersebut meliputi:

✓ Insentif bagi Guru Non-ASN
✓ Subsidi Upah bagi Pendidik Nonformal
✓ Bantuan Afirmasi Kualifikasi Akademik S-1/D4 bagi Guru

Peluncuran program dilakukan secara simbolis, Rabu (6/8/2025), dengan penekanan tombol serentak oleh Menteri Agama Nasaruddin Umar, Menko PMK Pratikno, Mendikdasmen Abdul Muti, Ketua Komisi X DPR RI, dan perwakilan guru dari berbagai daerah. Momen ini menjadi bukti kuat hadirnya negara dalam memperjuangkan kesejahteraan guru.

Sekjen Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, Suharti, menjelaskan bahwa bantuan ini merupakan bagian dari affirmative action untuk memperkuat kualitas dan kesejahteraan guru.

“Ini adalah bentuk nyata kehadiran negara. Kami ingin semua guru mendapat dukungan, baik dari sisi finansial maupun pengembangan diri,” tegas Suharti.

💼 Detail Program Bantuan
✅ Insentif untuk Guru Non-ASN
Diberikan kepada guru honorer yang belum diangkat sebagai ASN. Tujuannya agar mereka tetap semangat dan profesional dalam menjalankan tugas mendidik anak bangsa.

Subsidi Upah Pendidik Nonformal
Diperuntukkan bagi pendidik di lembaga kursus, kejar paket, dan pendidikan masyarakat lainnya. Bentuk dukungan konkret bagi mereka yang selama ini berjuang di sektor pendidikan nonformal.

✅ Bantuan Afirmasi Kualifikasi S1/D4
Ditujukan bagi guru yang belum memiliki ijazah sarjana. Negara akan membantu pembiayaan kuliah agar para guru bisa memenuhi standar kualifikasi akademik.

Program ini menjadi kelanjutan dari janji Presiden yang disampaikan pada peringatan Hari Guru Nasional 2024 dan ditegaskan kembali saat Hari Pendidikan Nasional 2025.

“Presiden berkomitmen memperkuat peran guru sebagai ujung tombak pembangunan SDM Indonesia,” ujar perwakilan Istana. Aris Arianto

Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |