Damkar Kulonprogo Evakuasi Ular Sowo Kembang 3 Meter di Kandang Ayam Warga Pengasih

Seekor ular Sowo Kembang sepanjang tiga meter ditemukan warga Pengasih, Kulonprogo, saat tengah memangsa ayam di kandang miliknya | Dok. Damkar Kulonprogo

KULONPROGO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Seekor ular Sanca Batik atau lebih dikenal warga sebagai Sowo Kembang kembali membuat geger warga Kulon Progo. Reptil sepanjang sekitar tiga meter itu ditemukan berada di kandang ayam milik warga di wilayah Kapanewon Pengasih pada Senin (18/8/2025) pagi.

Kepala Seksi Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan BPBD Kulon Progo, Raden Chris Hartanto, menyampaikan bahwa laporan dari warga masuk sekitar pukul 06.00 WIB. Saat itu, pemilik kandang bersama istrinya baru saja pulang berolahraga pagi dan berniat memberi makan ayam peliharaannya.

Namun, betapa terkejutnya mereka ketika melihat seekor ular besar sudah berada di dalam kandang dan tengah melilit salah satu ayam. Panik dengan kondisi itu, pemilik rumah kemudian menghubungi Damkar untuk meminta bantuan.

“Tim kami langsung meluncur dan tiba sekitar pukul 06.30 WIB. Proses penangkapan berlangsung cepat, hanya butuh 15 menit untuk mengamankan ular tersebut,” terang Chris.

Dari hasil pemeriksaan, ular berbobot kurang lebih 5 kilogram itu dipastikan berjenis Sowo Kembang. Menurut pengakuan warga, insiden serupa pernah terjadi sebelumnya di lokasi yang sama. Saat itu ular dengan ukuran hampir sebanding berhasil ditangkap oleh warga sekitar.

Chris menambahkan, kemunculan ular di sekitar permukiman diperkirakan berkaitan dengan perubahan musim. Memasuki kemarau, suhu yang panas membuat ular keluar dari sarang untuk mencari sumber makanan di sekitar rumah penduduk.

“Karena faktor cuaca dan ketersediaan pakan, ular-ular ini sering bergeser ke kandang ternak. Kami imbau masyarakat tetap waspada,” jelasnya.

Untuk sementara, ular yang berhasil dievakuasi dibawa ke markas Damkar Kulon Progo. Nantinya, reptil tersebut akan dilepasliarkan kembali ke habitat alami yang jauh dari lingkungan penduduk, agar tidak menimbulkan keresahan.

Tis Mencegah Ular  secara alami

1. Gunakan asap

Asap adalah salah satu pengusir ular alami yang efektif. Kamu bisa membuat lubang api kecil di halaman atau pekarangan dan biarkan asapnya menyebar selama beberapa hari—ular sangat sensitif terhadap asap dan biasanya akan menjauh.

2. Singkirkan genangan air

Genangan seperti bekas siraman, ember, atau kolam kecil menjadi daya tarik bagi ular karena menarik mangsa mereka seperti katak dan serangga. Pastikan area halaman kering dan tidak ada genangan air.

3. Buang tempat persembunyian

Ular senang bersembunyi di tempat gelap dan lembap, seperti tumpukan kayu, selang tergeletak, lendir, atau rerumputan tinggi. Rapihkan dan pangkas area tersebut agar tidak menjadi tempat nyaman bagi ular.

4. Singkirkan sumber makanan ular

Karena ular berburu tikus, burung, dan serangga, sebaiknya singkirkan hewan-hewan tersebut dari lingkungan rumah. Cara ini bisa menaikkan peluang rumahmu aman dari kedatangan ular.

5. Manfaatkan zat dan tanaman yang berbau menyengat

Ular sangat tidak menyukai beberapa aroma kuat — seperti belerang, cuka, minyak cengkeh, kayu manis, atau serai. Kamu bisa menyebarkan atau menaburkannya di sekitar rumah agar ular enggan mendekat.

6. Tanam beberapa tanaman pengusir alami

Beberapa tanaman dipercaya bisa mencegah ular masuk, termasuk serai, daun mint, marigold (bunga Tagetes), lidah mertua, atau tanaman beraroma tajam lainnya. Letakkan di sekitar pekarangan untuk menambah perlindungan.

7. Tutup retakan dan celah masuk

Ular bisa melewati celah yang sangat kecil. Segera tutup lubang di dinding, celah pintu atau jendela, ventilasi, atau retakan lainnya guna mencegah ular masuk ke dalam rumah.

8. Gunakan permukaan kasar di pintu masuk

Ular punya sisik yang sensitif, sehingga permukaan kasar seperti keset kasar atau tali ijuk dekat pintu atau jendela bisa menciptakan rasa tidak nyaman sehingga ular cenderung menghindar.

9. Jaga kebersihan area lembap dan gelap

Bersihkan secara rutin bagian rumah yang sering gelap atau lembap—seperti gudang kecil atau sudut pekarangan—karena ular sering mencari tempat seperti ini sebagai sarang atau tempat berlindung.

10. Bila ular berbisa atau berukuran besar ditemukan, segera hubungi profesional

Jika menemukan ular berbisa atau mencurigakan, jangan coba-coba ditangani sendiri. Segera hubungi jasa ahli penanganan satwa atau petugas Damkar untuk melakukan evakuasi. [*] Berbagai sumber