Dulu Terlalu Ambisius, Chintya Gabriella: Musuh Paling Besar adalah Diri Sendiri

1 month ago 26

TEMPO.CO, Jakarta - Penyanyi dan penulis lagu, Chintya Gabriella mengaku pernah memiliki ambisi yang terlalu berlebihan hingga membuatnya seperti kehilangan arah. Ia baru menyadarinya ketika suatu hari sudah tidak mampu lagi berpikir jernih.

Selain sebagai penyanyi, Chintya juga menjadi konten kreator. Akibat terlalu ambisius, ia tidak punya waktu untuk diri sendiri. "Kalau bikin konten kadang menargetkan harus gini, sampai enggak tidur karena mikirin besok mau bikin apa ya?" ucapnya kepada Tempo pada Rabu, 4 Desember 2024. "Banyak ekspektasi orang juga sih."

Pelantun 'Nikmati Perjalanannya' itu kerap memaksa dirinya sendiri. Sekitar beberapa bulan lalu, Chintya harus dirawat di rumah sakit. Ia meyakini sakitnya itu berasal dari pikirannya yang terlalu berlebihan. Perempuan 25 tahun itu mulai bertanya kepada diri sendiri tentang apa yang sebetulnya ingin dia capai dalam hidup.

"Aku ini mengejar apa sih? Emang siapa sih yang paling ingin aku banggain sebenarnya?" ujar Chintya mengingat pertanyaan-pertanyaan refleksi yang muncul di benaknya saat itu.

Chintya Gabriella Melawan Diri Sendiri

Penyanyi Chintya Gabriella dalam sesi wawancara saat kunjungan media ke kantor redaksi Tempo di Palmerah, Jakarta, 4 Desember 2024. TEMPO/Ilham Balindra

Sifat ambisiusnya bukan muncul karena desakan atau tekanan dari orang-orang sekitar Chintya. Justru dirinya sendiri yang memang punya keinginan besar untuk terus mengembangkan diri, tanpa memikirkan lebih jauh dampak negatif yang mungkin terjadi.

"Puji Tuhan semuanya mendukung, keluarga juga enggak pernah (menuntut) bagaimana banget. Cuma paling kencang itu dorongan dari diri sendiri. Musuh paling besar diri sendiri," kata penyanyi bernama lengkap Chintya Gabriella Panggabean itu.

Chintya sadar bahwa memenuhi ekspektasi orang lain tidak sepenuhnya baik dilakukan, karena malah membuatnya menjadi tidak jujur dalam berkarya. Demi memuaskan ambisi, tak jarang membuat gadis kelahiran Medan, Sumatera Utara ini kehilangan waktu untuk diri sendiri dan keluarga.

"Pernah ada di momen yang kayak stuck, enggak bisa ngapa-ngapain enggak bisa mikir dan akhirnya disitulah baru Chintya mengerti bahwa Chintya ternyata seambisius itu ya," kata penyanyi yang memulai kariernya dengan menjadi peserta Indonesian Idol pada 2018 itu.

Chintya Gabriella Belajar Mencukupkan Diri

Penyanyi Chintya Gabriella melakukan kunjungan media ke kantor redaksi Tempo di Palmerah, Jakarta, 4 Desember 2024. TEMPO/Ilham Balindra

Kini, ia mulai belajar mengendalikan diri supaya tidak kembali terjebak dalam situasi tersebut. Meluangkan waktu lebih untuk diri sendiri dan berkumpul bersama keluarga telah menjadi sesuatu yang tidak akan diabaikan Chintya lagi.

"Ternyata menyeimbangkan diri itu penting, enggak semua juga harus sesuai sama apa yang kita mau," ujarnya. "Belajar mencukupkan diri karena menurut Chintya yang paling penting dalam kehidupan itu bukan kita bisa dapatkan semuanya tapi bagaimana kita bisa menerima keadaan dan memaknai hidup."

Pengalamannya ini Chintya tuangkan dalam single barunya yang berjudul 'Ambisius'. Di bawah naungan label WeCord, ia bekerja sama dengan Petra Sihombing selaku produser. Proses pengerjaannya sendiri memakan waktu dua bulan, penulisan lagu satu hari, rekaman dua sampai tiga minggu, setelah itu dua minggu untuk pengerjaan video klip. "Aku merasa lagu ini lebih segar dan berbeda dari lagu-laguku sebelumnya sehingga bisa me-refresh musikku di tahun 2024 ini," kata Chintya. Lagu 'Ambisius' sudah bisa didengarkan di platform musik digital mulai Jumat, 29 November 2024.

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |