TEMPO.CO, Jakarta - Timnas U-17 Indonesia memetik kemenangan 10-0 atas Kepulauan Mariana Utara pada pertandingan kedua kualifikasi Piala Asia U-17 2025. Pertandingan ini berlangsung di Stadion Abdullah Alkhalifa Alsabah pada Jumat, 25 Oktober 2024.
Kemenangan membuat Indonesia naik ke puncak klasemen Grup G dengan enam poin dari dua kemenangan. Tim asuhan Nova Arianto ini menggeser posisi Australia yang baru akan menghadapi Kuwait pada Sabtu, 25 Oktober 2024, pukul 00.30 WIB.
Jalannya Pertandingan
Dalam pertandingan ini, Nova Arianto merombak daftar sebelas pemain pertama. Dafa Al Gasem tetap menjadi pilihan pertama di posisi penjaga gawang. Ia mendapatkan pengawalan dari I Putu Apriawan dan Daniel Afrido, sedangkan Mathew Baker dicadangkan.
Evandra Florasta dan Muhammad Zahaby Gholy menjadi motor di lini tengah. Kedua pemain bekerja sama dengan Lucas Lee dan Fandi Ahmad. Mereka menopang dua penyerang I Komang Gelgel dan Muhammad Aldansyah.
Timnas Indonesia tampil dominan sejak pertama. Pertandingan berlangsung satu menit, Zhahaby Gholy sudah mencetak gol pertama untuk tim Merah Putih. Delapan menit berselang, kerja sama antara Evandra dan Daniel, berhasil dituntaskan Gholy untuk mencetak gol kedua.
Indonesia memperlebar keunggulan pada menit ke-15 lewat aksi Aldyansyah. Menerima umpan di dalam kotak penalti, ia berhasil melepaskan tendangan melengkung ke arah menjaga gawang Edward Arriola. Skor 3-0.
Indonesia tak mengendurkan tekanan dan tak membiarkan para pemain Kepulauan Mariana Utara memegang bola. Skuad muda Garuda mencetak tiga gol dalam empat menit. Pada menit ke-21, Evandra mencatatkan namanya di papan skor. Pada menit ke-23, I Komang Gelgel mencetak gol keempat tim Merah Putih. Aldyanyah, semenit berselang, mencetak gol keduanya setelah melepaskan tendangan dari luar kotak penalti.
Gelgel juga mencetak gol kedua dalam laga ini. Sundulannya tak mampu dibendung kiper setelah memanfaatkan sapuan bola yang tak sempurna di lini belakang Kepulauan Mariana Utara. Skor 7-0 untuk keunggulan Timnas Indonesia bertahan hingga turun minum.
Babak Kedua
Iklan
Nova Arianto melakukan sejumlah pergantian pada awal babak kedua. Fandi Ahmad dan Gelgel keluar, Milanesta dan Mierza masuk. Namun, pergantian itu tak serta-merta menambah efektivitas Indonesia dalam mengonversi peluang menjadi gol. Meski mendominasi penguasaan bola, tekanan para pemain mengendur dan gagal memanfaatkan peluang untuk menambah keunggulan.
Di sisi lain, Kepulauan Mariana Utara juga bermain lebih solid. Mereka berhasil mengawal pergerakan tanpa bola para pemain depan Indonesia sehingga tampak lebih sulit menembus pertahanannya.
Indonesia baru berhasil menambah keunggulan pada menit ke-69. Berawal dari serangan di sisi sayap kiri, Andi Faith melepaskan umpan silang ke depan gawang Mariana. Umpan berhasil disambut Ida Bagus yang menceploskan bola ke gawang Arriola. Skor 8-0 untuk Indonesia.
Pada menit ke-84, Indonesia memiliki peluang mencetak gol lewat Daniel Alfredo. Namun, tendangan keras dari luar kotak penalti masih mampu ditepis Arriola. Pada menit ke-88, Daniel berhasil menambah keunggulan Indonesia setelah memanfaatkan umpan dari Aldyansyah.
Pada menit-91, Alfredo menggenapi kemenangan 10-0 Indonesia atas Kepulauan Mariana Utara. Ia berhasil memanfaatkan umpan Aldyansyah dari sisi kiri serangan skuad Garuda.
Sebelas Pertama Pemain Indonesia vs Kepulauan Mariana Utara
Indonesia: Dafa Al Gasemi; Dafa Zaidan El Fikri, I Putu Apriawan, Daniel Afrido, Andi Faith Rachman; Evandra Florasta, Muhamad Zahaby Gholy, Lucas Lee, Fandi Ahmad Muzaki; I Komang Gelgel, Muhammad Aldyansyah Taher.
Kepulauan Mariana Utara: Edward Arriola; Nolan Manuel Ngewakl, Moshe Sikkel, Aiden Camacho, Jayson Tagabuel, Yutaka Kadokura, Mark Ryan Costales, Akoni Matsumoto, Chan Seo Yeom, Taiga Namai Scoggins, Taher Shabbir Shakir.
Pilihan Editor: