Sebagai negara kepulauan terbesar, Indonesia memiliki keragaman ras yang menjadi keunikan sekaligus identitas bangsa.
Dari Sabang hingga Merauke, terdapat berbagai ras yang masing-masing memiliki ciri khas, tradisi, serta adat istiadat yang unik. Lalu, apa saja macam-macam ras yang ada di Indonesia?
Pengertian Ras
Sebelum membahas macam-macam ras di Indonesia, penting untuk memahami apa itu ras. Ras adalah kelompok manusia yang memiliki ciri-ciri fisik tertentu yang diwariskan secara genetik dan membedakan mereka dari kelompok lain. Ciri-ciri ini biasanya mencakup warna kulit, bentuk wajah, warna mata, tekstur rambut, dan bentuk tubuh.
Secara garis besar, ras terbagi menjadi ras Kaukasoid dengan ciri berkulit putih, mata biru, dan rambut pirang. Kemudian ada ras Negroid yang berciri kulit hitam dan rambut keriting. Selanjutnya ada Ras Mongoloid dengan ciri kulit kuning langsat dan bermata sipit.
Mengutip buku Indahnya Keragaman Negeriku Tema 7, ada banyak faktor yang menyebabkan terjadinya keragaman ras di masyarakat Indonesia antara lain:
- Karena kehadiran bangsa asing ke wilayah Indonesia
- Kondisi negara sebagai negara kepulauan
- Letak strategis wilayah Indonesia
- Perbedaan kondisi alam wilayah Indonesia
- Sikap masyarakat terhadap perubahan yang terjadi
- Sarana transportasi dan komunikasi
Macam-Macam Ras di Indonesia
Mengutip Hasanuddin Journal of Sociology, posisi geografis Indonesia yang berada di antara dua samudra dan dua benua menjadikannya sebagai titik pertemuan berbagai kebudayaan dunia atau sering disebut melting pot.
Kondisi ini memungkinkan terjadinya perpaduan berbagai ras dunia, sehingga membentuk keragaman manusia Indonesia seperti yang terlihat saat ini. Berikut adalah macam-macam ras yang ada di Indonesia.
1. Ras Malayan-Mongoloid
Malayan Mongoloid adalah ras yang memiliki ciri kulit dengan gradasi warna antara kuning kecoklatan hingga gelap. Ras ini mendominasi sebagian besar wilayah Indonesia mulai dari wilayah Jawa, Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, dan Bali.
2. Ras Melanesoid
Ras Melanesoid dikenali melalui ciri fisiknya seperti kulit berwarna gelap, bibir yang tebal, dan rambut ikal dengan gelombang kecil. Di Indonesia, tersebar di wilayah Papua, NTT, dan Maluku.
3. Ras Asiatic-Mongoloid
Ras Asiatic Mongoloid memiliki karakteristik khas berupa kulit kuning, mata cenderung sipit, dan rambut lurus. Ras ini banyak ditemukan di negara-negara Asia seperti Tiongkok, Jepang, Korea.
Di Indonesia, kehadiran ras ini merupakan hasil dari migrasi masyarakat Tiongkok yang kemudian menetap dan berkembang di berbagai daerah, terutama di Jakarta, Surabaya, dan Kepulauan Bangka Belitung.
4. Ras Kaukasoid-Indic
Ras Kaukasoid memiliki ciri khas seperti kulit cerah (putih hingga kuning langsat), tubuh tinggi, rambut berwarna cokelat pirang hingga hitam, serta hidung mancung yang besar. Di wilayah Indonesia, ras ini tersebar di beberapa wilayah termasuk Jakarta, Surabaya, dan Sumatra Utara.
5. Ras Veddoid
Ras Veddoid memiliki karakteristik kulit sawo matang, postur tubuh relatif kecil, dan rambut bergelombang. Penduduk dari ras ini memiliki kemiripan dengan bangsa Weda di Sri Lanka.
Di Indonesia, ras Veddoid dapat ditemukan di Pulau Sumatra dan Sulawesi, seperti suku Sakai di Riau, suku Kubu di Jambi, dan suku Tomuna di Pulau Muna, Sulawesi.