TEMPO.CO, Jakarta - Menjelang laga Timnas Indonesia vs Jepang dalam lanjutan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno atau SUGBK, Jumat, 15 November 2024, Ketua Umum PSSI Erick Thohir berharap skuad Garuda bisa meraih poin. Duel ini dijadwalkan mulai 19.00 WIB.
Meski pertandingan Indonesia vs Jepang baru akan dimulai pukul tujuh malam, para suporter pendukung skuad Garuda sudah mulai memadati area GBK pada sore. Pantauan Tempo di lokasi, mereka tampak mengantre untuk memasuki kawasan stadion berkapasitas 70 ribu itu walaupun pagar belum terbuka.
Beberapa jam sebelum pertandingan ini, Erick Thohir berbicara soal target yang dibebankan ke Timnas Indonesia sudah tidak lagi 15 poin seperti sebelumnya. Kini, pria yang juga menjabat sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu mengatakan targetnya diturunkan jadi 12 poin dari 10 pertandingan agar bisa finis di urutan ketiga atau keempat klasemen Grup C.
“Karena realitanya kami harus memperebutkan ranking tiga atau empat, paling tidak bisa mendapatkan 12 poin di Grup C,” kata Erick di Kantor Kementerian BUMN pada Jumat, 15 November 2024.
Dua laga kandang kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Jepang dan Arab Saudi pekan ini, menurut Erick sangat penting bagi Timnas Indonesia. Meski ia tak memungkiri peringkat skuad Garuda saat ini 130 dunia berada jauh di bawah Jepang yang bertengger di peringkat ke-15 dunia.
“Dua pertandingan ini penting bagi kami untuk mendapatkan poin. Kami berharap faktor tuan rumah bisa mendapatkan poin bagi tim kami,” kata mantan Presiden klub Serie A Liga Italia, Inter Milan itu.
Sebelumnya, ia menargetkan Timnas Indonesia bisa mengantongi 15 poin dari 10 laga yang dilakoni pada putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Saat ini, skuad Garuda baru mengantongi tiga poin dari empat pertandingan. Artinya, kata dia, untuk mencapai 15 poin bukan hal yang mudah.
“Kalau saya selalu setiap pertandingan Timnas Indonesia ingin dapat poin," kata Erick kepada awak media usai memantau rumput lapangan SUGBK di Senayan, Jakarta, Jumat, 8 November 2024.
Erick meyakini Timnas Indonesia akan mampu mengimbangi permainan skuad Samurai Biru. Ia mengungkapkan dirinya telah bertemu dengan para pemain. Menurut dia, anak-anak asuh Shin Tae-yong tampak bersemangat dan berapi-api, apalagi dengan kehadiran Kevin Diks yang memperkuat tim.
“Kevin Diks satu-satunya pemain yang saat ini bermain di Liga Champions. Jadi saya harap mampu membawa tim ke arah yang lebih baik lagi. Makanya PSSI memastikan dukungannya dengan pemain terbaik baik dalam negeri maupun luar negeri. Pelatih dan pemain harus sinkron, bahwa pelatihnya harus bagus, pemainnya harus bagus, dan programnya dari kami itu jangka panjang,” kata dia.
Pada kenyataannya, klub yang kini dibela Diks, FC Copenhagen gagal di tahap kualifikasi Liga Champions musim ini. Meski begitu, tak dipungkiri bahwa klub tersebut tampil di kompetisi Eropa tersebut musim lalu.
Erick mengakui kerap memberikan target di awal kontrak dengan para pelatih sepak bola di segala level usia. Tak hanya Shin Tae-yong, ia juga membebani pelatih tim nasional di semua kategori dengan target membawa lolos skuad asuhannya ke Piala Dunia.
Sementara, Timnas Jepang yang saat ini bercokol di puncak klasemen sementara Grup C, percaya diri menjalani laga tandang melawan Indonesia. “Target saya sebagai tim jadi juara grup di kualifikasi Piala Dunia. Besok (hari ini) pertandingan melawan Indonesia dan saya akan membawa Jepang tampil percaya diri,” kata pelatih Timnas Jepang Hajime Moriyasu dalam konferensi pers menjelang pertandingan di SUGBK pada Kamis.
Saat ini Indonesia berada di dasar kalsemen sementara Grup C dengan tiga poin usai Cina berhasil memenangkan pertandingan atas Bahrain dengan skor 1-0 sehingga nilainya menjadi enam poin. Dalam laga di Stadion Nasional Bahrain itu Cina menang berkat gol Zhang Yuning pada masa injury time.
Klasemen Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia saat ini dipimpin oleh Jepang dengan 10 poin dari empat laga. Posisinya akan semakin kokoh di puncak bila bisa memenangi laga melawan Indonesia. Tiga tim di bawahnya, Australia, Arab Saudi, dan Cina, sama-sama mengemas enam poin. Posisi kelima dihuni Bahrain dengan lima poin.