TEMPO.CO, Jakarta - Juru Bicara (Jubir) Anies Baswedan, Sahrin Hamid, membenarkan bahwa Anies memberikan dukungan kepada pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil Gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno, di pemilihan gubernur atau Pilgub Jakarta 2024.
“Bukan condong, memang mendukung,” kata Sahrin saat dihubungi melalui aplikasi WhatsApp, pada Jumat, 15 November 2024.
Ia menyebut pemberian dukungan tersebut didasarkan oleh prioritas keduanya terhadap masyarakat miskin yang menjadi titik kesamaan.
Menurut Sahrin, pendukung Anies dapat membaca situasi perjamuan tersebut sebagai wujud dukungan Anies terhadap Pramono-Rano.
“Sebenarnya kan dengan perbincangan tadi, pertemuan tadi, sudah jelas itu adalah bentuk dukungan,” ujar Sahrin.
Sebelumnya, Pramono dan Rano bertemu Anies pada Jumat pagi, 15 November 2024. Pertemuan ini terungkap ketika Anies membagikan momen pertemuannya dengan pasangan nomor urut 3 itu di media sosial Instagram pribadinya.
"Pagi ini, menyongsong terbitnya matahari, ngobrol soal Kota Jakarta dan masa depannya dengan Mas Pramono Anung dan Bang Rano Karno di rumah," kata Anies dikutip Tempo di media sosialnya, Jumat siang, 15 November 2024.
Anies menuturkan, pertemuan itu ditemani lontong sayur dan kopi. Dia mengaku bahwa percakapan berlangsung dengan hangat dan menyenangkan.
"Ditemani lontong sayur buatan Fery, bikin percakapan makin hangat," kata Anies.
Adapun pertemuan ini menghadirkan Anies, Pramono, dan Rano. Perbincangan mereka terlihat sangat riang gembira jika dipantau dari hasil foto yang beredar lewat laman maya. Anies mengunggah foto pertemuan itu pada pukul 14.30 WIB.
Unggahan Anies ini dikomentari oleh Pramono. Dia menyebut pertemuan itu menghangatkan suasana perasaannya di pagi hari.
"Matur nuwun sanget Mas Anies dan Bu Fery (istri Anies) untuk obrolan dan suguhan yang menghangatkan kami," kata Pramono di kolom komentar media sosial Instagram Anies.
Jubir Pramono-Rano, Aldy Perdana Putra, mengklaim Anies memberikan dukungan kepada jagoannya dalam Pilgub Jakarta 2024.
“(Anies) menunjukkan atensi dan juga dukungannya kepada pasangan Pram-Rano untuk memimpin Daerah Khusus Jakarta ke depan,” kata Aldy yang juga pernah menjadi juru bicara Anies saat Pilpres 2024 dalam keterangan resmi, pada Jumat, 15 November 2024.
Klaim dukungan Anies terhadap paslon yang diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Hanura itu, Aldy menyebut berdasarkan percakapan yang terjalin di antara mereka. Menurut Aldy, percakapan dan diskusi gagasan produktif terjalin dengan hangat.
“Ini merupakan suatu sinyal positif akan adanya keberlanjutan yang baik di Jakarta,” ujar mantan Jubir Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dalam Pilpres 2024.
Jubir Pramono-Rano lainnya, Iwan Tarigan, menilai pertemuan itu bakal meningkatkan elektabilitas pasangan nomor urut 3 di Pilgub Jakarta 2024.
Iwan membeberkan saat ini masih banyak pendukung Anies yang masih menunggu arahan untuk pilkada.
"Tentunya bakal meningkatkan elektabilitas, karena ada kelompok anak Abah yg menunggu arah pilihan Mas Anies," ujar Iwan saat dihubungi Tempo, Jumat, 15 November 2024.
Tanggapan Ridwan Kamil
Calon gubernur Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil, menganggap pertemuan Pramono-Rano dan Anies merupakan silaturahmi dan menganggapnya sebagai hal yang baik.
“Ya semua orang juga namanya silaturahmi itu kan berpahala,” kata politikus Partai Golongan Karya (Golkar) itu kepada awak media saat ditemui di Tebet Eco Park, Jakarta Selatan, pada Jumat, 15 November 2024.
Mantan Gubernur Jawa Barat itu menilai, kunjungan paslon yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Hanura sebagai safari politik.
“Diterima silaturahmi, apalagi kan safari ke mantan-mantan gubernur,” tuturnya.
Soal makna pertemuan tersebut, ia tidak mengetahui.
“Tanyakan saja ke Pak Anies, itu artinya apa?” kata Ridwan.
Pilgub Jakarta 2024, Pramono-Rano didukung oleh PDIP. Mereka akan bersaing dengan dua paslon lainnya, yaitu Ridwan Kamil-Suswono paslon nomor urut 1 yang didukung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus dengan jumlah 12 partai politik. Lalu paslon nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana dari jalur independen.
Alif Ilham Fajriadi berkontribusi dalam penulisan artikel ini.