Dalam hasil hitung cepat lembaga survei, pasangan calon Pilkada Jakarta nomor 1 Ridwan Kamil dan Suswono berada di urutan kedua mendapat 39,54 persen suara. Ridwan Kamil mengatakan, ia tetap semangat menjalani proses pilkada jika harus berlanjut ke putaran kedua, pada Rabu, 27 November 2024.
1. Tim Pemenangan
Ketua Dewan Pengarah tim pemenangan pasangan calon Ridwan Kamil-Suswono, Ahmed Zaki Iskandar, optimistis bila Pilkada Jakarta 2024 akan berlangsung dua putaran. "Kami optimistis, kalau dilihat dari hasil semua baru quick count, bukan real count. Walaupun nanti ada keputusan resmi dari KPU," kata Zaki di Tangerang, Rabu malam, 27 November 2024 dikutip dari Antara.
Diketahui, data quick count yang masuk hingga pukul 20.34 WIB dan sudah mencapai 100 persen dari Parameter Politik menunjukkan Pramono Anung-Rano Karno, mendapat suara 50,2 persen. Ridwan Kamil-Suswono dengan perolehan suara 39,13 persen. Pasangan Dharma Pongrekun-Kun Wardana, mendapat perolehan suara 10,67 persen.
2. Strategi Dua Putaran
Ridwan Kamil mengakui bahwa pengalaman kontestasi Pilkada sebelumnya, untuk menjadi Wali Kota Bandung maupun Gubernur Jawa Barat, jauh berbeda dengan yang diikutinya di Pilkada Jakarta. Ia masih menunggu keputusan hasil akhir dari Komisi Pemilihan Umum atau KPU DKI Jakarta, pada 16 Desember-18 Desember 2024.
"Setelah itu kalau memang harus dua putaran, ya mari kita berkomunikasi lagi, aspirasi-aspirasinya tentu kita akan dengar dengan segala bentuk kampanye di putaran kedua,” kata Ridwan Kamil pada Rabu, 27 November 2024.
3. Mengincar Suara Pemilih Dharma-Kun
Ridwan Kamil ingin menggaet suara pemilih pasangan calon nomor 2, Dharma Pongrekun dan Kun Wardana, jika harus bersaing dalam putaran kedua Pilkada Jakarta. "Kalau nanti kami ke putaran kedua hanya 01 (Ridwan-Suswono) dan 03 (Pramono-Rano) ya, maka kami harapkan kepada warga yang melabuhkan suara di 02 (Dharma-Kun) bisa kita raih. Kita akan komunikasikan dengan cara sebaik-baiknya," kata Ridwan Kamil, Rabu, 27 November 2024.
Adapun pasangan Dharma-Kun dalam hasil hitung cepat berada di angka 10 persen. Angka ini cukup tinggi, karena hasil survei sebelumnya hanya mencapai tiga hingga lima persen.
4. Disindir Anies, Dibela Bahlil
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), yang juga Ketua Umum Golkar, Bahlil Lahadalia, membela, Ridwan Kamil, menanggapi sindiran dari, Anies Baswedan, mengenai penggunaan hak pilih di luar Jakarta. "Di 2012, Pak Jokowi juga memilihnya tidak di Jakarta, karena Pak Jokowi waktu itu jadi gubernur dengan KTP Solo. Tapi, kan tidak ada aturan yang dilanggar," kata Bahlil, Rabu, 27 November 2024.
Ridwan Kamil, menggunakan hak pilihnya Bandung, Jawa Barat. Senada dengan Ridwan, Suswono juga akan menggunakan hak pilih pada Pilkada 2024 di Bogor, Jawa Barat.
5. Kilas Balik Pencalonan
Pasangan Ridwan Kamil-Suswono didukung 16 partai. Pada Senin, 19 Agustus 2024, sebanyak 12 partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus mendeklarasikan pasangan calon Ridwan Kamil-Suswono untuk maju sebagai calon gubernur dan wakil gubernur di Pilkada DKI Jakarta.
Beberapa sumber Tempo di KIM mengatakan koalisi ini memilih kader PKS di posisi calon wakil gubernur karena partai ini menjadi pemenang pemilu di Jakarta. Adapun Suswono dipilih sebagai jalan tengah dari dua faksi di PKS yang disebut-sebut berbeda sikap dalam menghadapi Pilkada Jakarta.
FRANSISCA CHRISTI ROSANA | ADVIST KHOIRUNIKMAH | ANDI ADAM FATURAHMAN | ANNISA FEBIOLA | M. RIZKI YUSRIAL | ANTARA