SGS 2025 di Wonogiri Bergeliat, KADIN Targetkan 200 UMKM: Diskon hingga 80%, Hadiahnya Motor & Mobil

Ajang Soloraya Great Sale (SGS) 2025 mulai menggeliat di Kabupaten Wonogiri! Sebanyak 83 pelaku UMKM telah resmi bergabung sebagai tenant dalam pesta belanja akbar tersebut. Istimewa

WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM — Ajang Soloraya Great Sale (SGS) 2025 mulai menggeliat di Kabupaten Wonogiri! Sebanyak 83 pelaku UMKM telah resmi bergabung sebagai tenant dalam pesta belanja akbar tersebut. Meski angka ini cukup menggembirakan, jumlah tersebut masih jauh dari target ambisius Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) Wonogiri, yakni sebanyak 200 UMKM.

Ketua KADIN Wonogiri, Sugeng Budiono, mengungkapkan bahwa minat UMKM untuk bergabung sebenarnya sangat tinggi. Namun, proses pendaftaran secara online masih menjadi tantangan tersendiri bagi banyak pelaku usaha kecil yang belum akrab dengan dunia digital.

“Permasalahan itu kemarin-kemarin masih trouble, ya di proses registrasi, dan kami akan turun langsung menyambangi toko-toko,” ujar Sugeng Budiono, Minggu (6/7/2025).

Saat ini, mayoritas tenant yang bergabung didominasi oleh sektor makanan dan minuman, sementara sektor retail modern belum banyak terlibat.

Target Transaksi Rp500 Juta, Diskon Sampai 80%!

Meski baru pertama kali digelar, KADIN Wonogiri tetap optimistis SGS 2025 mampu mencetak transaksi hingga Rp500 juta. Setiap merchant akan memberikan diskon fantastis hingga 80% untuk menarik minat pembeli.

Tak hanya itu, ada program undian berhadiah sepeda motor dan mobil! Setiap transaksi minimal Rp50.000 akan mendapatkan satu poin undian. Makin banyak belanja, makin besar peluang menang!

Sebelumnya Bupati Wonogiri Setyo Sukarno, juga turut menyambut baik kegiatan ini. Menurutnya, SGS bisa menjadi solusi untuk membangkitkan kembali daya beli masyarakat yang saat ini tengah menurun.

Sementara Wakil Ketua SGS 2025, Daryono, menambahkan bahwa Wonogiri punya potensi yang sangat khas dibandingkan daerah lain di Soloraya, khususnya di sektor pariwisata.

Wonogiri adalah satu-satunya daerah di Soloraya yang memiliki pantai, kawasan karst berstatus Geopark internasional, serta situs Bengawan Solo Purba. Ini potensi besar yang tidak bisa ditemukan di daerah lain.