Panglima TNI Tunjuk Letjen Nugroho Sulistyo Budi sebagai Kepala BSSN Gantikan Hinsa Siburian

1 month ago 26

TEMPO.CO, Jakarta - Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, resmi menunjuk Letnan Jenderal TNI Nugroho Sulistyo Budi menjadi Kepala Badan Sandi dan Siber Negara (BSSN), Nugroho menggantikan tugas dari Letjen TNI (Purn) Hinsa Siburian yang telah menjabat sejak 21 Mei 2019.

Penunjukan pimpinan baru BSSN itu tercantum dalam Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1545/XII/2024 yang ditandatangani Jenderal TNI Agus Subiyanto pada 6 Desember 2024 dan dibenarkan Pusat Penerangan TNI saat dihubungi di Jakarta, Senin, 9 Desember 2024. 

Kepala Pusat Penerangan TNI, Mayor Jenderal TNI Hariyanto, mengatakan telah terjadi mutasi dan rotasi kepada 300 perwira tinggi di lingkungan TNI. “Terdiri dari 143 perwira tinggi TNI AD, 92 perwira tinggi TNI AL, dan 65 perwira tinggi TNI AU,” kata Hariyanto dikutip dalam keterangan resminya, Selasa, 10 Desember 2024.

Nugroho Sebelumnya menjabat Inspektur Utama Badan Intelijen Negara (BIN). Surat keputusan itu menyebutkan serah terima jabatan kepala BSSN dari pejabat lama ke pejabat baru menunggu keputusan presiden. Nugroho Sulistyo merupakan perwira tinggi TNI Angkatan Darat yang menghabiskan karier militernya di dunia intelijen dan lingkungan BIN.

Jabatan lama Nugroho sebagai Inspektur Utama BIN pun diisi oleh Mayjen TNI R. Sidharta Wishu Graha. Walaupun demikian, Nugroho dan Sidharta masih perlu menunggu surat keputusan presiden (keppres) sebelum resmi menjabat.

Dengan pergantian itu, posisi Gubernur Akademi Militer (Akmil), yang sebelumnya diisi oleh Sidharta, saat ini diisi oleh Brigjen TNI Arnold Aristoteles Paplapna Ritiauw, yang mendapatkan promosi dari jabatan sebelumnya sebagai Inspektur (Ir) Akmil.

Jenderal Agus Subiyanto juga menugaskan beberapa perwira tingginya untuk bertugas sebagai pejabat di beberapa kementerian/lembaga, di antaranya Mayjen TNI Maryono sebagai Inspektur Jenderal (Irjen) Kementerian Perhubungan RI, Mayjen TNI Irham Waroihan sebagai Irjen Kementerian Pertanian RI, dan Laksamana Pertama TNI Ian Heriyawan di Badan Penyelenggara Haji RI. Dalam lembar SKep, tiga perwira tinggi itu dimutasi menjadi staf khusus kepala staf di matra masing-masing.

Profil Nugroho Sulistyo Budi

Dilansir dari Antara, Nugroho Sulistyo Budi lulus dari Akademi Militer pada tahun 1991, yang artinya satu angkatan dengan Jenderal Agus Subiyanto. Saat masih menjadi perwira menengah berpangkat kapten, Nugroho tergabung dalam tim mawar, salah satu tim bentukan Kopassus pada 1998. 

Target dari Tim Mawar adalah memburu dan menangkapi aktivis yang mereka anggap radikal. Sebanyak 22 aktivis diculik. Sembilan orang kembali dalam keadaan hidup, sedangkan 13 lainnya hilang hingga saat ini.

Nugroho juga sempat menjabat sebagai Komandan Distrik Militer (Dandim) 0733/Berdiri Sendiri yang bermarkas di Semarang, Jawa Tengah, pada 2009–2011. Kemudian, Nugroho juga pernah bertugas sebagai agen madya BIN di Jawa Tengah dan mendapat promosi menjadi Direktur Komunikasi Massa BIN.

Nugroho melanjutkan tugasnya membantu Presiden Prabowo Subianto semasa masih menjabat Menteri Pertahanan pada 2020–2024. Dia yang saat itu berpangkat mayor jenderal menempati posisi Staf Ahli Menhan Bidang Politik.

Kemudian, Nugroho kembali mendapatkan promosi jabatan dan kenaikan pangkat menjadi perwira tinggi bintang tiga saat menjabat sebagai Inspektur Utama BIN. Dia saat itu dilantik pada 29 November 2024. Namun, jabatannya di BIN itu dijalani tidak sampai dua pekan karena dia kemudian dipercaya menjadi Kepala BSSN.

Alif Ilham Fajriadi berkontribusi dalam artikel ini.

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |