Program Electrifying Agriculture, PLN Dukung Petani Buah Naga Banyuwangi

6 hours ago 7

(Beritadaerah-Banyuwangi) Program electrifying agriculture yang dilakukan oleh PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur menunjukkan komitmennya dengan memberikan pasokan listrik kepada para petani. Langkah ini sebagai upaya PLN dalam mendukung sektor pertanian. Tercatat hingga akhir Juni 2025, petani buah naga di wilayah Banyuwangi yang telah dilistriki mencapai 21.545 pelanggan dengan total daya tersambung sebesar 91.526.950 VA.

Kali ini, PLN kembali melaksanakan penyalaan listrik secara kolektif bagi kelompok petani buah naga di dua dusun wilayah Kecamatan Tegaldlimo, Kabupaten Banyuwangi. Penyalaan pertama dilakukan di Dusun Sumberkepuh, Desa Kedungwungu sebanyak 10 pelanggan dengan total daya tersambung 51.000 VA. Sementara itu, penyalaan kedua dilaksanakan di Dusun Pondokasem, Desa Kedungasri, untuk 18 pelanggan dengan total daya 86.800 VA.

Layanan listrik ini dimanfaatkan oleh petani untuk mendukung operasional kebun, terutama untuk menghidupkan pompa air dan pencahayaan malam hari yang berfungsi merangsang buah naga agar berbuah sepanjang tahun. Manfaat listrik dirasakan langsung oleh para petani.

Salah satunya petani buah naga dari Desa Kedungasri yakni Nur dalam keterangan tertulis, Selasa (8/7), menyampaikan sejak memakai listrik, panen kami meningkat drastis.

Nur juga menjelaskan bahwa pihaknya dulu, tanpa lampu kami hanya bisa panen satu kali per musim dan sekarang bisa menyalakan lampu di malam hari untuk merangsang pembungaan. Saat ini, pihaknya bisa tiga sampai empat kali panen, dengan kualitas buah juga jauh lebih bagus.

Terakhir Nur juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada pihak PLN atas dukungannya kepada petani buah naga.

Terkait dengan hal tersebut, General Manager PLN UID Jawa Timur, Ahmad Mustaqir mengatakan harapannya elektrifikasi PLN menjadi katalis transformasi pertanian di Banyuwangi.

“Melalui program electrifying agriculture, PLN hadir memberikan solusi energi yang andal dan terjangkau untuk mendukung produktivitas sektor pertanian. Lewat elektrifikasi pertanian buah naga, kami ikut mendorong petani Banyuwangi untuk panen sepanjang tahun dan meningkatkan kesejahteraannya,” papar Ahmad.

Upaya ini menjadi bagian penting dalam mendukung ketahanan pangan serta meningkatkan kesejahteraan petani lokal. Ke depan, PLN akan terus bersinergi dengan pemerintah desa, kelompok tani, dan pemangku kepentingan lainnya untuk memperluas akses listrik di sektor pertanian.

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |