CANTIKA.COM, Jakarta - Kondisioner merupakan salah satu produk perawatan rambut pokok yang dapat merawat kesehatan rambut. Meskipun manfaat kondisioner adalah untuk meningkatkan kilau, mudah diatur, dan mencegah kerusakan, kamu tidak boleh melewatkan pemilihan kondisioner rambut yang tepat yang sesuai dengan jenis dan kebutuhan rambut Anda.
Sama seperti sampo, ada banyak sekali kondisioner yang tersedia di pasaran dan satu pilihan yang salah dapat membuat rambut terasa lengket atau kering. Namun, jika kamu berpikir dengan bijak sebelum memilih kondisioner, kamu dapat menikmati semua manfaatnya – mulai dari mengembalikan kelembapan yang hilang, menenangkan kutikula rambut, hingga meningkatkan kilau rambut.
Kondisioner rambut merupakan salah satu produk perawatan rambut yang paling penting. Produk ini secara khusus dirancang untuk memperbaiki tekstur, penampilan, dan kemudahan penataan rambut Anda. Kondisioner rambut terbaik bekerja dengan melapisi batang rambut dengan bahan-bahan yang dapat membantu menghaluskan kutikula, mengurangi rambut kusut, dan menambah kelembapan.
Diformulasikan dengan bahan-bahan pelembap seperti minyak, silikon, atau protein yang dapat meresap ke dalam rambut untuk menutrisi dan menguatkannya. Bila digunakan setelah keramas, kondisioner membantu mengurai kekusutan rambut, sehingga rambut tidak mudah patah dan lebih mudah disisir.
Dokter kulit Dr. Natasha Vijayendran mengatakan, “Kondisioner rambut tidak hanya membersihkan, tetapi juga mengembalikan kelembapan yang hilang saat keramas, sehingga membantu mencegah rambut kering dan pecah-pecah.”
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Jurnal Internasional Arsip Penelitian dan Sains , kondisioner rambut mengurangi gesekan antara helaian rambut sehingga lebih mudah disisir dan disisir.
Jenis-jenis kondisioner rambut?
Kondisioner rambut tersedia dalam berbagai formula. "Kondisioner ini beragam, mulai dari kondisioner yang mudah dibilas dan memberikan hidrasi instan serta menghilangkan kusut hingga kondisioner intensif dan terkonsentrasi yang diformulasikan untuk memulihkan helai rambut yang rusak parah," kata Dr. Natasha Vijayendran.
1. Kondisioner bilas
Ini adalah salah satu jenis kondisioner rambut yang paling umum. Biasanya digunakan setelah keramas, kondisioner ini dirancang khusus untuk digunakan pada rambut basah. Kondisioner ini dapat membantu mengurai kekusutan, menghaluskan rambut, dan menambah kelembapannya. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam International Journal of Interdisciplinary Research menyatakan bahwa penggunaan kondisioner bilas dapat membantu rambut yang diputihkan pulih dari kerusakan dan meningkatkan kekuatan tariknya.
2. Kondisioner tanpa bilas
Kondisioner ringan yang diformulasikan untuk dibiarkan di rambut tanpa dibilas. Cocok untuk rambut kering hingga rusak, kondisioner tanpa bilas dapat membantu menambah kelembapan dan mengurai serta melindungi rambut sepanjang hari. Menurut International Journal of Trichology , kondisioner ini bekerja dengan meningkatkan kekuatan antarserat dan memberikan efek mengurai agar rambut lebih mudah disisir dan ditata.
3. Kondisioner yang menutrisi rambut secara mendalam
Kondisioner ini dirancang untuk meresap ke dalam batang rambut dan memberikan nutrisi yang mendalam. Menurut Indian Journal of Dermatology , kondisioner ini ideal untuk rambut yang sangat kering, rusak, dan diwarnai. Kondisioner ini dapat memberikan nutrisi ekstra pada rambut dengan teksturnya yang lebih tebal dan lebih pekat.
4. Kondisioner protein
Diformulasikan untuk memperkuat rambut dengan mengisi celah pada batang rambut, tempat protein mungkin kurang, kondisioner protein dapat membantu membangun kembali dan memperbaiki rambut yang rusak. Kondisioner ini cocok untuk rambut yang lemah atau rapuh. Menurut Applied Sciences , protein dapat meningkatkan kadar air eksternal dan internal rambut secara signifikan, melindungi rambut dari kerusakan selama penataan rambut.
5. Kondisioner pelembap
Diformulasikan khusus untuk rambut kering, rusak, kusut, kasar, atau keriting, kondisioner ini dapat membantu menghidrasi rambut dan mengunci kelembapannya. Kondisioner ini mengandung minyak yang dapat membantu melembutkan dan menghaluskan rambut.
Kondisioner penambah volume
Dikenal juga sebagai kondisioner penebal, kondisioner penambah volume cocok untuk rambut halus atau tipis. Teksturnya lebih ringan dan dirancang untuk menambah volume dan kepenuhan pada rambut lepek tanpa membuatnya berat.
Bahan apa saja yang harus Anda cari dalam kondisioner rambut?
1. Bahan pelembap
Kondisioner bekerja efektif untuk menutrisi, melembabkan, dan menghaluskan helaian rambut Anda. Jadi, saat membeli kondisioner rambut, pastikan untuk memperhatikan bahan pelembap seperti gliserin, aloe vera, dan panthenol. Bahan pelembap ini cocok untuk rambut kering, rambut keriting atau kasar, dan rambut kusut.
Bahan ini dapat membantu menarik kelembapan dari lingkungan ke dalam rambut, menenangkan kulit kepala, dan meningkatkan elastisitas rambut. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Jurnal SKINmed menyatakan bahwa produk rambut yang mengandung gliserin dapat membantu mengatasi dehidrasi, meningkatkan fungsi penghalang stratum korneum, dan juga berdampak signifikan pada kondisi ketombe.
2.Protein
Bahan-bahan seperti keratin, asam amino sutra, dan protein gandum terhidrolisis mungkin bermanfaat untuk jenis rambut yang lemah, rapuh, diwarnai, dan halus. Bahan-bahan tersebut dapat membantu memperkuat rambut dengan mengisi celah di sepanjang batang rambut, memperbaiki kerusakan, dan mencegah rambut patah. Sebuah penelitian yang diterbitkan di ResearchGate menyatakan bahwa keratin dapat memulihkan dan meningkatkan sifat mekanis rambut yang terlalu sering diputihkan.
3. Minyak dan mentega
Bahan-bahan seperti minyak argan, shea butter, dan minyak kelapa dapat membantu memberikan nutrisi yang mendalam pada rambut Anda yang sangat kering, kasar, keriting, dan kusut. Bahan-bahan tersebut bahkan dapat membantu menjaga kelembapan, menambah kilau, mengurangi kehilangan protein, dan melembutkan helaian rambut. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam International Journal of Trichology menyatakan bahwa minyak seperti minyak argan dan minyak kelapa dapat membantu mencegah kehilangan protein, memberikan lapisan di antara helaian rambut, meningkatkan elastisitas, dan memberikan efek pelembap.
4. Asam hialuronat
Asam hialuronat merupakan salah satu humektan paling kuat yang dapat membantu menarik kelembapan dari lingkungan ke dalam rambut, membantu menjaga tingkat hidrasi dan mencegah kekeringan. Sebuah penelitian yang diterbitkan di ResearchGate menyatakan bahwa asam hialuronat dapat memberikan efek menghaluskan, menghidrasi, dan memperbaiki.
5. Silikon
Bahan ini dapat melapisi batang rambut, menyediakan lapisan pelindung yang mengunci kelembapan, menambah kilau, dan membuat rambut lebih mudah diatur. Cocok untuk rambut kusut, silikon seperti dimetikon, amodimetikon, dan siklometikon dapat membantu mengurangi rambut kusut, melindungi rambut dari kerusakan akibat panas, dan membuat rambut terasa halus. Menurut Jurnal Internasional Trikologi , silikon dapat meningkatkan kilau serat rambut, melindungi batang rambut dari tindakan abrasif, dan menambah volume rambut.
6. Ekstrak alami
Bahan-bahan organik seperti ekstrak teh hijau, ekstrak kamomil, atau minyak pohon teh dapat membantu meningkatkan kesehatan rambut Anda. Bahan-bahan ini cocok untuk kulit kepala sensitif dan dapat membantu memberikan manfaat yang menenangkan bagi kulit kepala. Bahan-bahan ini bahkan dapat membantu meningkatkan pertumbuhan rambut, menambah kilau pada rambut, mengurangi kerontokan rambut, dan menjaga kesehatan kulit kepala. Menurut Journal of American Academy of Dermatology , minyak pohon teh dapat memberikan khasiat antijamur, mencegah ketombe, dan meningkatkan kesehatan kulit kepala.
Pilihan Editor: Kondisioner Wajib Dipakai bagi Pemilik Rambut Berikut
HEALTHSHOTS
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika