Heboh Granat di Lemari Baju, Gegerkan Warga Sumberrejo Sleman

17 hours ago 11

Kondisi granat nanas yang ditemukan di sebuah lemari rumah warga di dusun Gaten, Kalurahan Sumberrejo, Tempel, Kabupaten Sleman | tribunnews

SLEMAN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Suasana silaturahmi keluarga usai Lebaran di sebuah rumah di Dusun Gaten, Kalurahan Sumberrejo, Tempel, Sleman mendadak berubah tegang. Sebuah granat jenis nanas ditemukan tersimpan rapi di dalam lemari pakaian, tepatnya di kamar bekas almarhum Saji Podo Saputro, seorang purnawirawan Polri yang pernah berdinas di Timor Timur.

Penemuan mengejutkan itu terungkap saat pemilik rumah sedang berbincang santai dengan sanak saudara pada Kamis (10/4/2025). Dalam obrolan, pemilik rumah menyebut bahwa ada benda mencurigakan menyerupai granat yang selama ini tersimpan di almari.

“Setelah berdiskusi dengan keluarga, mereka sepakat melapor ke Polsek Tempel untuk memastikan benda tersebut,” ungkap Kapolresta Sleman, Kombes Pol Edy Setyanto Erning Wibowo.

Keesokan paginya, Jumat (11/4/2025), laporan resmi dilayangkan ke Polsek Tempel. Tak butuh waktu lama, petugas langsung bergerak cepat ke lokasi. Mereka lantas berkoordinasi dengan tim Gegana Sat Brimob Polda DIY guna menangani temuan berbahaya itu.

Granat tersebut, yang dipastikan masih aktif dengan pengait (pin) utuh, segera diamankan. Berwarna hitam dengan garis kuning, benda mematikan itu kemudian dibawa ke lokasi aman untuk dimusnahkan.

Proses disposal dilakukan di area persawahan Dusun Jetis, Sumberrejo, pada hari yang sama sekitar pukul 10.15 WIB. Pemusnahan dipimpin oleh Kompol Sancoko bersama Komandan Detasemen Gegana Polda DIY.

Kapolresta Sleman menduga kuat granat itu merupakan peninggalan almarhum Saji Podo Saputro semasa aktif bertugas di wilayah konflik. “Diduga itu adalah sisa-sisa masa tugas almarhum di Timor Timur. Ditemukan di kamar lama beliau, dalam kondisi cukup utuh,” jelas Edy.

Ia pun mengapresiasi tindakan cepat dan bijak dari pemilik rumah yang langsung melapor ke pihak berwajib, serta mengimbau masyarakat untuk melakukan hal serupa jika menemukan benda-benda mencurigakan.

“Jangan sekali-kali menyentuh atau memindahkan benda berbahaya. Langsung hubungi pihak berwenang agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” tegasnya.

Peristiwa ini menjadi pengingat bahwa peninggalan masa lalu bisa saja masih tersembunyi di sudut-sudut rumah tanpa disadari, dan kewaspadaan adalah langkah utama untuk keselamatan bersama.

www.tribunnews.com

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |