SLEMAN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Penemuan jasad bayi dalam kondisi memprihatinkan mengguncang warga Kalurahan Maguwoharjo, Depok, Sleman, pada Jumat (25/7/2025) sore. Mayat tersebut ditemukan di sebuah kebun milik warga di kawasan Muron RT 05 RW 26, tak jauh dari pemukiman setempat.
Bayi malang itu ditemukan dalam kondisi tinggal tulang dan kulit. Jasadnya dibungkus menggunakan karung, dimasukkan ke dalam ember, dan ditutup handuk. Panjang tubuh bayi diperkirakan sekitar 36 sentimeter.
Kasi Humas Polresta Sleman, AKP Salamun, menyampaikan bahwa temuan tersebut berawal dari aktivitas seorang warga yang sedang memanen ubi.
“Pada Selasa (22/7/2025), seorang warga menggali tanah untuk panen ubi di kebun itu. Lokasi galian dibiarkan terbuka dan ditinggal begitu saja,” terang AKP Salamun, Sabtu (26/7/2025).
Tiga hari setelahnya, tepatnya pada Jumat (25/7/2025) sekitar pukul 17.00 WIB, warga tersebut kembali ke lokasi untuk mengecek kebunnya. Namun ia mendapati galian yang sebelumnya terbuka, kini sudah tertutup tanah kembali.
Karena merasa ada yang janggal, warga itu memutuskan menggali ulang tanah tersebut. Saat itulah ia menemukan sebuah karung mencurigakan yang kemudian dibuka bersama dua warga lainnya.
“Karung diambil dan diperiksa bersama-sama dengan 2 saksi lainnya, ternyata berisi mayat bayi yang sudah membusuk, ada belatungnya,” ungkap Salamun.
Polisi hingga kini belum bisa memastikan jenis kelamin bayi karena kondisi tubuh yang sudah rusak parah. “Tidak bisa dipastikan jenis kelaminnya, dengan posisi di dalam karung dan tersimpan di ember yang ditutupi dengan handuk,” imbuhnya.
Tim dari Polresta Sleman kemudian mengevakuasi jenazah bayi ke RS Bhayangkara guna pemeriksaan lebih lanjut. Saat ini, kasus tersebut sedang ditangani oleh kepolisian dan masih dalam tahap penyelidikan.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada informasi mengenai dugaan pelaku yang membuang bayi tersebut maupun motif di balik aksi tragis tersebut. [*] Berbagai sumber
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.