Nasib Apes Pencuri Kayu Jati: Tewas Mengenaskan Terjatuh ke Jurang di Hutan Jenar Sragen

Pencuri Kayu Jati Tewas Terjatuh ke Jurang di Hutan Jenar Sragen

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Aksi pencurian kayu jati di kawasan hutan milik negara di Desa Dawung, Kecamatan Jenar, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, memakan korban jiwa. Dari tiga pelaku pencurian, satu orang ditemukan tewas setelah terjatuh ke jurang saat berusaha melarikan diri dari kejaran petugas.

Seorang pelaku bernama Darto Bagong, warga Dawung RT 20, berhasil ditangkap. Saat diinterogasi, Darto menyebut salah satu temannya bernama Nadim, warga Dukuh Ngerandu, Desa Dawung.

Petugas kemudian menuju rumah Nadim. Tak lama berselang, Nadim tiba di rumah dan mendatangi petugas sambil meminta pertolongan.

“Nadim pulang minta tolong. Dia bilang, ‘teman saya sudah nggak gerak, jatuh ke jurang,’” ujar Kepala Desa Dawung, Aris Sudaryanto, saat dikonfirmasi pada Selasa (5/8/2025).

Setelah ditelusuri, korban yang diketahui bernama Sutrisno, warga Desa Plosorjo, Kecamatan Gondang, ditemukan terjatuh ke dalam jurang sedalam sekitar 4 meter. Saat ditemukan, posisi korban dalam keadaan ‘semende’ atau bersandar. Diduga korban tidak bisa bergerak akibat luka yang diderita setelah jatuh.

Menurut Aris, penggerebekan terjadi sekitar pukul 00.00 WIB. Aksi tersebut dilakukan petugas bersama warga setelah sering kehilangan kayu jati di wilayah hutan desa.

“Dari pihak mandor sebenarnya cukup toleran kalau kayunya untuk keperluan sendiri dan tidak banyak. Tapi ternyata pencurian terus berulang,” jelasnya.

Tim evakuasi yang terdiri dari aparat kepolisian, petugas Puskesmas, dan tim Inafis Polres Sragen tiba di lokasi. Proses evakuasi dibantu warga sekitar dan berlangsung hingga pukul 03.30 WIB. Korban ditemukan dalam kondisi tak bernyawa.

Dua pelaku lainnya, Darto dan Nadim, kini telah diamankan dan dibawa ke Polres Sragen untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Petugas juga menyita sejumlah barang bukti berupa 4 hingga 5 batang kayu jati hasil curian.

Hingga berita ini ditulis, kasus ini masih dalam penanganan pihak kepolisian. Kasat Reskrim Polres Sragen, AKP Ardi Kurniawan, belum memberikan tanggapan saat dikonfirmasi melalui pesan singkat maupun sambungan telepon.

Huri Yanto