Game Over Buat Nasabah Nunggak! Ngutang Ngilang Jaksa Turun Tangan Ges

MoU Pegadaian dan Kejari Purbalingga. Istimewa

PURBALINGGA, JOGLOSEMARNEWS.COM – Pegadaian makin gaspol demi bersihin masalah kredit macet yang makin ngaco, Pegadaian Area Purwokerto bareng Kejari Purbalingga resmi teken kerja sama hukum. Intinya? Gak ada lagi nasabah ngemplang seenaknya.

Di era sekarang yang serba digital tapi masalah utang makin ribet, PT Pegadaian Kantor Wilayah XI Semarang gak mau tinggal diam. Lewat Deputy Bisnis Area Purwokerto, Yuly Arsianty, Pegadaian resmi gandeng Kejaksaan Negeri (Kejari) Purbalingga buat jadi ‘pengacara negara’ demi membereskan kredit-kredit yang bikin pusing.

Kerjasama ini diteken langsung di Kantor Kejari Purbalingga, Rabu (23/7/2025) bareng Kepala Kejari, Agus Khairudin. Di momen itu juga diserahkan Surat Kuasa Khusus (SKK) buat ngebut penyelesaian kasus kredit bermasalah yang udah mulai numpuk.

“Kita butuh backup hukum yang solid biar penanganan kredit bermasalah gak salah langkah. Semua harus sesuai jalur, SOP, dan pastinya hukum yang berlaku,” tegas Yuly.

Dia juga highlight kalau Pegadaian bukan lembaga ecek-ecek. Ini instansi resmi pemerintah, bahkan pelopor bullion bank, jadi komit banget buat bersih-bersih lewat jalur legal. Makanya, kerja sama ini gak cuma formalitas, tapi bentuk nyata sinergi antar instansi buat lindungi aset negara plus hak masyarakat.

🎯 Apa aja isi kerja samanya? Mulai dari:

✓ Bantuan hukum dan pendampingan
✓ Penegakan hukum
✓ Pertimbangan hukum
✓ Aksi hukum lainnya
✓ Sampai layanan konsultasi hukum kapan aja dibutuhin

Dari pihak Kejari, Agus Khairudin siap 100% pasang badan buat bantu Pegadaian. Mulai dari jadi konsultan, mediator, sampai pendamping kalau ada sengketa hukum dengan nasabah.

“Begitu kita pegang SKK dari Pegadaian, kita langsung bisa gerak. Nasabah bermasalah? Siap-siap kita datang mediasi,” ujar Agus. Aris Arianto