Indonesia Urutan Ketiga Negara Termurah bagi Ekspatriat pada 2024

1 month ago 33

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia berada di urutan ketiga dari 53 negara dengan biaya hidup termurah bagi ekspatriat. Daftar tersebut disusun oleh pemandu ekspatriat yang berbasis di Swiss, InterNations, berdasarkan survei. Dalam survei itu, responden ditanya tentang kepuasan dengan situasi keuangan mereka dan apakah pendapatan rumah tangga yang dapat dibelanjakan cukup untuk menjalani kehidupan yang nyaman.

Panduan ini sering digunakan para ekspatriat yang ingin pindah ke negara lain, baik karena pekerjaan atau alasan pribadi.

Vietnam Paling Terjangkau

Di urutan pertama daftar ini ada Vietnam. Negara di Asia Tenggara ini sudah tiga kali berturut-turut berada di posisi teratas. Seorang ekspatriat Amerika mengatakan kepada InterNations alasan dia betah di negara itu.

"Orang-orangnya sangat ramah dan biaya hidup sangat rendah," kata dia, seperti dilansir Daily Mail, Jumat, 6 Desember 2024. 

Sebanyak 86 persen ekspatriat yang tinggal di Vietnam senang dengan biaya hidup di negara itu, sementara 68 persen mengatakan bahwa pendapatan rumah tangga lebih dari cukup untuk menjalani kehidupan yang nyaman. Secara keseluruhan, 65 persen ekspatriat mengatakan bahwa mereka puas dengan situasi keuangan mereka di Vietnam. 

Kolombia Disukai karena Santai

Kolombia menempati peringkat kedua terbaik untuk keterjangkauan. Seorang ekspatriat dari Malta mengatakan kepada InterNations bahwa hal yang dia sukai di negara ini adalah gaya hidupnya yang santai.

"Saya menikmati gaya hidup yang santai dan biaya hidup yang terjangkau," ujar dia. 

Sebanyak 85 persen ekspatriat puas dengan biaya hidup yang rendah di negara Amerika Selatan itu, sementara 91 persen mengatakan pendapatan yang dapat dibelanjakan lebih dari cukup untuk menjalani kehidupan yang nyaman. Hampir 90 persen ekspatriat mengatakan mereka puas dengan situasi keuangan mereka di Kolombia.

Keramahan Indonesia yang Berkesan

Indonesia berada di posisi ketiga dalam daftar. Seorang ekspatriat Kanada mengungkapkan kepada InterNations bahwa ia sangat menyukai iklim, keamanan dan kedamaiannya. Selain itu, keramahan, udara dan alamnya yang bersih, dan tentu saja biaya hidup yang rendah.

Lebih dari dua pertiga ekspatriat atau 69 persen yang tinggal di Indonesia senang dengan biaya hidup di negara ini sementara 86 persen mengatakan pendapatan mereka cukup untuk menjalani kehidupan yang nyaman. Kurang lebih tiga perempat atau 72 persen ekspatriat di Indonesia merasa puas dengan situasi keuangan mereka.

Kanada Paling Mahal

Daftar ini memuat 53 negara yang banyak dipilih ekspatriat sebagai tempat tinggal mereka. Semakin besar urutannya, semakin mahal pula biaya hidup di negara itu. Kanada berada di urutan ke-53. Seorang ekspatriat Spanyol mengungkapkan kepada InterNations bahwa biaya hidup di sana sangat mahal. "Pergi keluar untuk makan atau minum terasa seperti kemewahan," kata dia. 

Lebih dari separuh ekspatriat atau 53 persen mengatakan pendapatan yang mereka miliki tidak cukup untuk menjalani kehidupan yang nyaman di Kanada. Sebanyak 66 persen ekspatriat di sana menilai bahwa biaya hidup di negara ini mahal. Lebih dari seperempat penduduk asing atau 26 persen mengatakan situasi keuangan mereka sangat buruk.

Negara termahal lainnya adalah Finlandia yang ada di urutan ke-52. Lebih dari separuh atau 51 persen merasa harga-harga tinggi di negara tersebut menyakitkan. 

Berikutnya adalah Inggris yang ada di urutan ke-51. Sekitar 43 persen ekspatriat mengatakan bahwa pendapatan rumah tangga mereka tidak cukup untuk menjalani kehidupan yang nyaman.

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |