1 day ago
7
TEMPO.CO, Jakarta - Apple telah merilis sistem operasi iOS 18.3 untuk perangkat iPhone dan iPad pada Selasa, 28 Januari 2025. Sejumlah pembaruan dan perbaikan sistem kecerdasan dilakukan oleh Apple.
“iOS & iPadOS 18.2 SDK (Software Development Kit) menyediakan dukungan untuk mengembangkan aplikasi bagi iPhone dan iPad yang menjalankan iOS & iPadOS 18.3,“ tulis Apple dalam situs resminya, dikutip pada Rabu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Apple mengumumkan bahwa SDK disertakan dengan Xcode 16.2 tersedia di Mac App Store. Program kode tersebut memungkinkan pengguna untuk memperbarui sistem perangkat menjadi iOS 18.3.
Xcode 16.2 mencakup SDK untuk iOS 18.2, iPadOS 18.2, tvOS 18.2, watchOS 11.2, macOS Sequoia 15.2, dan visionOS 2.2. Rilis Xcode 16.2 mendukung debugging pada perangkat di iOS 15 dan versi yang lebih baru, tvOS 15 dan versi yang lebih baru, watchOS 7 dan versi yang lebih baru, dan visionOS. Selain itu, Xcode 16.2 memerlukan Mac yang menjalankan macOS Sonoma 14.5 atau versi yang lebih baru.
Ketika pengguna baru atau yang memperbarui menjadi iOS 18.3, Apple Intelligence akan aktif otomatis selama proses onboarding pada iPhone. Pengguna akan memiliki akses ke fitur Apple Intelligence setelah menyiapkan perangkat mereka.
“Untuk menonaktifkan Apple Intelligence, pengguna perlu membuka panel Apple Intelligence & Siri Settings dan mematikan tombol Apple Intelligence. Ini akan menonaktifkan fitur Apple Intelligence di perangkat,” tulis Apple.
Apple mengumumkan telah menyelesaikan permasalahan pada fitur Genmoji. Genmoji yang dipersonalisasi mungkin tidak dapat dibuat tanpa memilih orang lain terlebih dahulu.
Kemudian fitur HealthKit diperbaiki, otorisasi yang diberikan oleh pengguna untuk suatu tipe data mungkin tidak berlanjut. Ini menyebabkan aplikasi tidak dapat mengakses data dan berpotensi meminta otorisasi kepada pengguna lagi.
Kemudian pada Writing Tools, aplikasi pihak ketiga yang mengadopsi Writing Tools API di iOS, jika penanggap pertama bukan UIView, maka aplikasi tersebut tidak akan dapat menggunakan pengalaman sebaris yang lengkap.
Mengutip dari 9to5Mac, Apple juga membuat ringkasan notifikasi pada iOS 18.3. Ringkasan notifikasi telah dinonaktifkan sementara sepenuhnya untuk kategori aplikasi berita dan hiburan. Fitur tersebut akan diaktifkan kembali untuk kategori ini dalam pembaruan mendatang seiring dengan upaya penyempurnaan.
Saat ini ringkasan notifikasi ditandai teks miring di layar terkunci, yang membantu membedakan dengan notifikasi normal. Pengguna dapat menonaktifkan ringkasan notifikasi untuk aplikasi langsung dari layar terkunci atau pusat notifikasi dengan menggeser atau ketuk “opsi”, kemudian pilih opsi “matikan ringkasan”.
“Saat Anda mengaktifkan ringkasan notifikasi, iOS 18.3 akan memperjelas bahwa fitur tersebut – seperti semua fitur Apple Intelligence – adalah versi beta,” tulis 9to5Mac.
Dalam aplikasi pengaturan, Apple juga memperingatkan pengguna bahwa ringkasan pemberitahuan mungkin berisi kesalahan. Di samping itu, Apple juga menghadirkan dua fitur baru untuk Visual Intelligence bagi pengguna iPhone 16.
Pertama, pengguna bisa menambahkan acara ke kalender dari poster atau brosur. Dari antarmuka Visual Intelligence, cukup mengambil gambar poster atau brosur, lalu Apple Intelligence akan mengenali tanggal dan waktu acara dan menambahkan ke kalender pengguna.
Kedua, Apple mengklaim Visual Intelligence bisa mengidentifikasi berbagai jenis hewan dan tumbuhan. Fitur ini dapat diakses pada semua model iPhone 16 hanya dengan menekan lama pada kontrol kamera.
Selain itu, fitur kalkulator juga memperbarui aplikasi kalkulator. “Dengan iOS 18.3, Anda dapat kembali menekan tombol sama dengan beberapa kali untuk melakukan operasi baru,” tulis Apple.
Dalam pembaruan ini, kalkulator mengulang operasi matematika terakhir saat pengguna mengetuk tanda sama dengan kembali. Pada sisi perbaikan, telah diselesaikan masalah yang menyebabkan papan ketik hilang saat memulai permintaan siri yang diketik.
Pada fitur pemutar lagu juga diperbarui. Menyelesaikan masalah saat pemutaran audio terus berlanjut hingga lagu berakhir, bahkan setelah menutup Apple Music.
