Fakta-Fakta Calon Kabinet Prabowo: Ada Figur Publik, soal Keterwakilan Perempuan, hingga Hingga Aktivis 98

4 weeks ago 13

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden terpilih Prabowo Subianto telah memanggil lebih dari 100 tokoh sebagai calon kandidat menteri, wakil menteri, dan kepala badan di kediamannya, Jalan Kertanegara Nomor 4, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Pemanggilan itu dilakukan selama dua hari yaitu Senin 14 Oktober 2024 dan Selasa 15 Oktober 2024.

Setelah itu, Prabowo memberikan pembekalan kepada para calon menteri selama dua hari, Rabu 16 Oktober 2024 dan Kamis 17 Oktober 2024, di Hambalang, Bogor, Jawa Barat. Mereka dibekali materi mengenai cara menghadapi jurnalis, masa depan AI, hingga antikorupsi. 

Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, calon menteri pilihan Prabowo masih dapat berubah. Prabowo, kata Dasco, masih memiliki waktu hingga pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih pada 20 Oktober 2024 untuk mempertimbangkan kembali daftar calon menterinya. 

“Ya sampai dengan tanggal 20 Oktober 2023 saya rasa masih dinamis. Kita mungkin ada pertimbangan, mungkin juga dari calonnya ada yang harus berkonsultasi dengan keluarga dan lain-lain. Ya masih dinamis lah,” ujar Dasco di kediaman Prabowo, Senin 14 Oktober 2024.

Berikut fakta-fakta proses seleksi calon menteri, wakil menteri dan kepala badan kabinet Prabowo:

1. Kalangan artis dan musikus

Selasa, 15 Oktober 2024, sejumlah tokoh memenuhi undangan presiden terpilih Prabowo Subianto di kediamannya di Jalan Kertanegara Nomor 4, Jakarta Selatan. Ada beberapa figur publik terlihat bertemu dengan Ketua Umum Partai Gerindra tersebut. 

Mereka adalah pendakwah Gus Miftah, presenter Raffi Ahmad, musikus Yovie Widianto dan Giring Ganesha.

2. Terdapat 11 perempuan

Prabowo Subianto telah memanggil setidaknya 108 calon menteri, wakil menteri, hingga kepala badan yang diproyeksikan mengisi jajaran kabinet pemerintahannya. Dari total keseluruhan nama yang diundang berasal dari berbagai kalangan. Mulai dari pejabat politik, pejabat negara, pesohor, akademisi, hingga profesional. Mayoritas calon kabinet Prabowo ialah laki-laki.

Berikut daftarnya:

  1. Menteri Keuangan Sri Mulyani
  2. Pebisnis dan pendiri layanan Love Care Indonesia sekaligus mantan istri Ahok, Veronica Tan
  3. Pengusaha Widiyanti Putri Wardhana 
  4. Penjabat Gubernur Papua Tengah Ribka Haluk
  5. Politikus Golkar Meutya Hafid 
  6. Sekretaris PP Muslimat Nahdlatul Ulama Arifah Choiri Fauzi
  7. Politikus Golkar Christina Aryani 
  8. Politikus PSI Isyana Bagoes Oka 
  9. Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR Diana Kusumastuti 
  10. Profesor di Universitas Tsinghua China Stella Christie
  11. Politikus Golkar Dyah Roro Esti

3. Menteri dan orang Jokowi

Prabowo juga memanggil sejumlah menteri dari Kabinet Indonesia Maju di bawah pemerintahan Presiden Jokowi. Prabowo menyatakan banyak menteri dari kabinet Presiden Jokowi akan bergabung dalam kabinetnya. Ia menegaskan pemilihan menteri didasarkan pada kemampuan, bukan latar belakang, sehingga ia akan memilih yang terbaik.

Berikut daftarnya:

  1. Agus Harimurthi Yudhoyono (AHY) - Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)
  2. Tito Karnavian - Menteri Dalam Negeri (Mendagri)
  3. Zulkifli Hasan (Zulhas) - Menteri Perdagangan (Mendag)
  4. Bahlil Lahadalia - Menteri ESDM
  5. Pratikno - Menteri Sekretaris Negara
  6. Dito Ariotedjo - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora)
  7. Erick Thohir - Menteri BUMN
  8. Budi Gunadi Sadikin - Menteri Kesehatan (Menkes)
  9. Amran Sulaiman - Menteri Pertanian (Mentan)
  10. Airlangga Hartarto - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian
  11. Supratman Andi Agtas - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham)
  12. Sri Mulyani - Menteri Keuangan (Menkeu).
  13. Rosan Roeslani - Menteri Investasi
  14. Syaifullah Yusuf (Gus Ipul) - Menteri Sosial (Mensos)
  15. Agus Gumiwang Kartasasmita - Menteri Perindustrian
  16. Sakti Wahyu Trenggono - Menteri Kelautan dan Perikanan.
  17. Budi Arie Setiadi - Menteri Komunikasi dan Informatika

Prabowo juga memanggil wakil menteri, sekretaris jenderal di beberapa kementerian, dan penjabat gubernur. Berikut daftarnya:

  1. Raja Juli Antoni - Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang (Wamen ATR)
  2. M. Herindra - Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan)
  3. Donny Ermawan - Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan (Sekjen Kemenhan)
  4. Budi Santoso - Sekretaris Jenderal Kementerian Perdagangan (Sekjen Kemendag)
  5. Komjen Agus Andrianto - Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri)
  6. Ribka Haluk - Penjabat Gubernur Papua Tengah (Pj Gubernur)

Iklan

4. Aktivis 98 dipanggil Prabowo

Sejumlah tokoh aktivis '98 juga terlihat hadir ke kediaman presiden terpilih Prabowo Subianto di Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa. Salah satunya Aktivis 98 sekaligus mantan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Budiman Sudjatmiko.

Budiman mengaku diberikan tugas oleh presiden terpilih Prabowo Subianto untuk mengatasi masalah kemiskinan di Indonesia. Dalam pertemuan itu, ia membahas berbagai persoalan terkait kemiskinan yang masih dialami masyarakat Indonesia. Ia menyoroti dampak serius kemiskinan, seperti gizi buruk, stunting, dan ketertinggalan dalam berbagai aspek kehidupan.

Namun, ia belum mengungkapkan kementerian atau lembaga apa yang akan dipimpinnya dalam kabinet Prabowo-Gibran, sambil menegaskan bahwa informasi tersebut akan diumumkan langsung oleh Prabowo.

Berikut daftarnya:

  1. Budiman Sudjatmiko
  2. Nezar Patria
  3. Agus Jabo
  4. Mugiyanto
  5. Faisol Riza
  6. Fahri Hamzah

5. Tidak Ada kader PDIP

Dari total 108 tokoh yang telah dipanggil Prabowo ke Kertanegara IV tidak ada satupun calon menteri, wakil menteri, dan kepala badan yang merupakan kader PDIP. Dasco mengatakan ada komunikasi pihaknya dengan PDIP. Menurutnya, komunikasi itu sudah berjalan lumayan baik.

Dia menyebut sudah ada beberapa pertemuan antara elite kedua partai. Meski begitu, ia mengaku belum bisa membeberkan hasil pertemuan itu.

"Tapi ini ada beberapa komunikasi, kita minta media bersabar untuk menunggu hal-hal tersebut," ucap Dasco.

6. Gibran tak berada di Kertanegara

Wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka tidak terlihat selama proses pemanggilan tokoh-tokoh di rumah Ketua Umum Partai Gerindra tersebut. Gibran mengatakan kabinet adalah urusan Prabowo selaku presiden terpilih. Putra sulung Presiden Jokowi mengaku hanya mengetahui sedikit dari daftar yang dipilih Prabowo.

"Saya sudah mendapatkan ya, sedikit bocoran waktu kemarin makan siang. Sekali lagi kita hormati pilihan dari Pak Presiden Terpilih," kata Gibran kepada awak media di Menteng, Jakarta, Senin sore.

Daniel A Fajri dan Eka Yudha Saputra, berkontribusi dalam tulisan ini.

Pilihan Editor: Sekjen Partai NasDem Ungkap Isi Pertemuan Surya Paloh dan Prabowo di Kemhan

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |