Peserta Pembekalan Kabinet Merah Putih Kompak Berseragam Komcad, Apa itu?

2 weeks ago 30

TEMPO.CO, Jakarta -  Komunikasi Kepresidenan (President Communication Office/PCO) membagikan momen Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka beserta anggota Kabinet Merah Putih mengenakan seragam loreng komponen cadangan (Komcad) saat beraktivitas pagi di Akademi Militer (Akmil) pada Jumat, 25 Oktober 2024.

Dalam foto tersebut, Prabowo terlihat  memimpin kegiatan latihan baris berbaris yang tertutup bagi awak media. Kegiatan yang dimulai sejak Pukul 05.15 WIB itu diikuti para menteri, wakil menteri, kepala badan, utusan khusus, hingga penasihat khusus presiden.

Seluruh peserta tampak memakai seragam komcad dengan ciri khas pakaian bercorak loreng dengan kombinasi warna hijau, krem, dan cokelat tua, lengkap dengan topinya. Peserta juga mengenakan sepatu dinas lapangan yang umum dipakai prajurit TNI saat bertugas.   

Apa itu Komcad?

Dilansir dari laman resmi Kementerian Pertahanan, berdasarkan UU Nomor 23 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Sumber Daya Nasional Untuk Pertahanan Negara, Komcad merupakan sumber daya nasional yang disiapkan untuk dikerahkan melalui mobilisasi guna memperbesar dan memperkuat kekuatan komponen utama, yaitu Tentara Nasional Indonesia (TNI).

Adapun Komcad terdiri dare Komcad Sumber Daya Manusia, Komcad Sumber Daya Alam, Komcad Sumber Daya Buatan dan Komcad Sarana dan Prasarana. Semuanya dipersiapkan untuk bisa dimanfaatkan ketika negara dalam kondisi darurat militer atau bencana alam.

Mobilisasi Komcad hanya bisa dilakukan oleh Presiden atas persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI untuk kepentingan pertahanan negara.

Selain itu, Komcad merupakan program sukarela atau tidak wajib yang diamanatkan oleh UU Nomor 23 Tahun 2019. Setelah dilatih dan ditetapkan, mereka kembali ke masyarakat sesuai profesi masing-masing dengan status sebagai orang sipil.

Setiap warga negara yang berusia 18-35 tahun, dengan latar belakang apa saja yang memenuhi persyaratan bisa secara sukarela mendaftar menjadi anggota Komcad. Namun, setelah mendaftar, pelamar harus lulus seleksi ketat yang dilaksanakan oleh TNI. Setelah dinyatakan lulus seleksi, mereka akan mendapatkan pelatihan militer dasar selama 3 bulan di pusat-pusat pelatihan militer milik TNI, baik TNI Angkatan Darat, Angkatan Laut maupun Angkatan Udara.

Iklan

Latar belakang pembentukan Komcad

Latar belakang dibentuknya Komcad sendiri bermula dari adanya doktrin pertahanan yang diwarisi oleh para pendiri bangsa adalah Pertahanan Rakyat Semesta. Doktrin ini perlu diimplementasikan dan Komcad adalah salah satu implementasinya.

Selama ini, Indonesia disebut memiliki Komcad, namun belum diorganisir dengan baik dan benar. Akhirnya, melalui amanat UU No.23 Tahun 2019, Pemerintah mulai mengorganisir dan mengimplementasikan doktrin pertahanan rakyat semesta tersebut dengan konkret.

Kementerian Pertahanan dan TNI juga terus memperkuat dan melakukan modernisasi alat utama sistem senjata (alutsista) dan profesionalisme prajurit TNI.

Namun, dibentuknya Komcad untuk pertahanan adalah hal lain yang diamanatkan UU. Keduanya memiliki tujuan yang sama, yakni memperbesar dan memperkuat kekuatan komponen utama yakni TNI. 

Komcad disebut sebagai paket lengkap penguatan pertahanan negara bersamaan dengan upaya memperkuat alutsista, karena ketika ancaman perang berlarut datang atau bencana alam besar datang, dan Komponen Utama (TNI) sangat membutuhkan sokongan dari sumber daya manusia yang sudah terlatih dan terorganisir dengan baik.

NI KADEK TRISNA CINTYA DEWI | MUTIARA ROUDHATUL JANNAH | ANTARA
Pilihan editor: Kesan Zulhas dan Raja Juli Usai Ikuti Pembekalan Kabinet Prabowo di Akmil Magelang

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |