Sumbatan Magma Gunung Lewotobi dan Menteri Hanif Segel TPS di Depok dalam Top 3 Tekno

1 week ago 4

TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 Tekno Berita Terkini pada Selasa, 5 November 2024, diawali dengan artikel tentang penyebab letusan besar Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT). Gunung api ini ditengarai mengalami sumbatan pada aliran magmanya, sebelum akhirnya erupsi pada Senin dinihari.

Artikel kedua menyangkut Kementerian Lingkungan Hidup yang menyegel tempat pembuangan sampah (TPS) di Limo, Depok. Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq menilai TPS liar itu memicu polusi udara dan merugikan masyarakat di sekitarnya.

Berita selanjutnya mengenai Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro yang menyoroti potensi besar transisi energi untuk menarik investasi di Indonesia. Dalam acara Indonesia Energy Transition Dialogue (IETD), Penasihat Khusus Bidang Ekonomi untuk Presiden Prabowo Subianto, itu menekankan pentingnya mengubah pola pikir masyarakat tentang transisi energi.

Berikut ulasan artikel Top 3 Tekno, selengkapnya.

1. Inilah Sebab Besarnya Letusan Gunung Lewotobi Laki-laki dan Korban yang Berjatuhan

Badan Geologi menemukan indikasi sumbatan pada aliran magma Gunung Lewotobi Laki-laki sebelum meletus hingga tiga kali, serta menewaskan 10 korban jiwa, pada Senin dinihari, 4 November 2024. Indikasi sumbatannya adalah peningkatan aktivitas gempa namun penurunan erupsi sepanjang 1 dan 2 November. Ada pula tremor dalam tapi tidak terlihat secara visual.

“Dari pengamatan visual dan instrumental yang kami sampaikan bahwa tanggal 1 dan 2 November itu ada aktivitas letusan tapi cenderung mengecil dan bahkan semacam ‘hidden’, justru kami curiga ada penyumbatan,” kata Kepala Badan Geologi, Muhammad Wafid, dalam konferensi pers daring, Senin 4 November 2024.

2. Dinilai Cemari Udara, Kementerian Lingkungan Hidup Segel Tempat Pembuangan Sampah Limo, Depok

Iklan

Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq memimpin langsung penyegelan TPS di Limo, Cinere, Depok pada Senin kemarin. Penutupan ditandai dengan pemasangan garis pembatas milik Gakkum.

Menurut Hanif, TPS liar ini merugikan masyarakat karena menimbulkan polusi udara. "Ada yang disebut particular matters, besarnya hanya kurang 2,5 milimikron atau 30 persen dari rambut kita," kata dia.

3. Penasihat Khusus Presiden Prabowo, Bambang Brodjonegoro: Untuk Transisi Energi, Perlu Perubahan Pola PIkir Masyarakat

Penasihat Khusus Presiden Prabowo Subianto Bidang Ekonomi, Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro, mengatakan pola pikir masyarakat menentukan pengembangan transisi energi. Menurut dia. transisi energi harus dilihat sebagai suatu peluang, alih-alih beban.

“Kita perlu merubah pola pikir bagi banyak sekali masyarakat Indonesia bahwa transisi energi itu bukan beban,” kata Bambang di Jakarta, Senin, 4 November 2024. Dia berharap perubahan ini dapat mendorong lebih banyak investasi, termasuk dari sektor swasta. 

Pilihan Editor:  Alur Dugaan Plagiarisme Dosen Sejarah UGM

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |