Rumah Netanyahu Diserang Drone, Israel Balas Gempur Besar-besaran Beirut
3 weeks ago
12
Minggu, 20 Oktober 2024 09:55 WIB
Iklan
TEMPO.CO, Jakarta - Israel menggempur Beirut selatan yang diklaim sebagai gudang senjata Hizbullah pada Sabtu, 19 Oktober 2024. Serangan itu adalah aksi balasan dari Israel setelah pesawat tak berawak atau drone menargetkan rumah liburan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu .
Netanyahu tidak berada di rumah tersebut pada saat serangan terjadi. Tidak jelas pula kerusakan akibat serangan drone. Netanyahu menggambarkan serangan itu sebagai upaya pembunuhan oleh kelompok yangg didukung Iran, Hizbullah. Ia menyebut serangan itu adalah sebuah kesalahan besar.
Kantor berita nasional resmi Lebanon melaporkan dua serangan Israel terhadap gedung yang sama di lingkungan Haret Hreik. “Pesawat tempur Israel telah menyerang lingkungan al-Umara di dekat Choueifat," tulis kantor berita tersebut.
Juru bicara militer Israel Avichay Adraee memperingatkan penduduk di pinggiran selatan (Dahiyeh), khususnya mereka yang berada lingkungan Haret Hreik agar menjauh. “Anda berada di dekat fasilitas dan kepentingan milik Hizbullah, yang akan menjadi sasaran operasi IDF (militer Israel) dalam waktu dekat,” tulisnya dalam bahasa Arab di X. Dia juga mengeluarkan peringatan untuk lingkungan Burj al-Barajneh dan Choueifat.
Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.
Video Pilihan
Cina: Palestina Perlu Perkuat Solidaritas setelah Kematian Yahya Sinwar
2 jam lalu
Cina: Palestina Perlu Perkuat Solidaritas setelah Kematian Yahya Sinwar
Militer Israel telah membunuh Yahya Sinwar yang dianggap sebagai dalang serangan 7 Oktober 2023.
Israel Bunuh Dua Pimpinan Hamas Ismail Haniyeh dan Yahya Sinwar dalam Waktu 3 Bulan
3 jam lalu
Israel Bunuh Dua Pimpinan Hamas Ismail Haniyeh dan Yahya Sinwar dalam Waktu 3 Bulan
Pimpinan Hamas Ismail Haniyeh dan Yahya Sinwar tewas dalam serangan Israel selama 3 bulan terakhir.
Top 3 Dunia : Hamas Benarkan Yahya Sinwar Meninggal
4 jam lalu
Top 3 Dunia : Hamas Benarkan Yahya Sinwar Meninggal
Top 3 dunia pada 19 Oktober 2024, didominiasi berita soal gugurnya Yahya Sinwar dalam serangan Israel. Hamas akhir membenarkan kematiannya
Momen Terbunuhnya Yahya Sinwar yang Diburu Setahun IDF: Sempat Melempar Tongkat ke Drone Israel
5 jam lalu
Momen Terbunuhnya Yahya Sinwar yang Diburu Setahun IDF: Sempat Melempar Tongkat ke Drone Israel
Video yang dirilis oleh Israel menampilkan sosok diduga Yahya Sinwar yang mencoba melempar tongkat ke arah drone sebelum akhirnya terbunuh.
Sistem Pertahanan Udara Israel Kebobolan Lagi, Rumah Netanyahu Dihantam Drone
12 jam lalu
Sistem Pertahanan Udara Israel Kebobolan Lagi, Rumah Netanyahu Dihantam Drone
Drone Hizbullah berhasil mengecoh sistem pertahanan udara Israel dan menghantam rumah Netanyahu.
Rumah Sakit Indonesia di Gaza Utara Kembali Diserang Israel
13 jam lalu
Rumah Sakit Indonesia di Gaza Utara Kembali Diserang Israel
Selain menembaki Rumah Sakit Indonesia, pasukan Israel juga dilaporkan menyerang sekelompok pengungsi yang bertahan di gerbang RS
Begini Prediksi Akademisi soal Perang Gaza dan Lebanon
13 jam lalu
Begini Prediksi Akademisi soal Perang Gaza dan Lebanon
Dosen Hubungan Internasional Universitas Andalas sebut Perang Gaza dan Lebanon kemungkinan akan lebih besar lagi.
Daftar Bangunan Bersejarah yang Dihancurkan oleh Israel
16 jam lalu
Daftar Bangunan Bersejarah yang Dihancurkan oleh Israel
Sejak konflik Israel menyerang Palestina berpuluh tahun yang lalu, Israel telah menghancurkan berbagai bangunan bersejarah. Apa saja bangunan bersejarah yang dihancurkan Israel?
Kronologi dan Fakta-fakta Pembunuhan Yahya Sinwar
1 hari lalu
Kronologi dan Fakta-fakta Pembunuhan Yahya Sinwar
Pembunuhan Yahya Sinwar bukan hasil operasi militer atau pembunuhan yang ditargetkan.
Enam Calon Pemimpin Hamas Pengganti Yahya Sinwar, Siapa Saja?
1 hari lalu
Enam Calon Pemimpin Hamas Pengganti Yahya Sinwar, Siapa Saja?
Pemimpin Hamas Yahya Sinwar tewas dalam serangan Israel. Siapa saja yang berpotensi menggantikannya?