Warga Gunungkidul Heboh, Tiga Kambing Ditemukan Mati Mengenaskan Diduga Diserang Hewan Buas

Polisi mendatangi kandang kambing milik warga Padukuhan Gebang, Kalurahan Ngloro, Kapanewon Saptosari, Kabupaten Gunungkidul, Minggu (27/4/2025). Sejumlah kambing mati mendadak, diduga dimangsa binatang buas | tribunnews

GUNUNGKIDUL, JOGLOSEMARNEWS.COM – Warga Gunungkidul sedang dilanda kehebohan. Tiga ekor kambing milik warga Padukuhan Gebang, Kalurahan Ngloro, Kapanewon Saptosari, ditemukan mati mendadak dalam kondisi mengenaskan, Minggu (27/4/2025) sore.

Kapolsek Saptosari, AKP Suyanto, menjelaskan kejadian itu pertama kali diketahui oleh pemilik saat hendak memberi pakan kambing sekitar pukul 16.00 WIB. Namun begitu tiba di kandang, ia dikejutkan dengan banyaknya lalat yang mengerumuni area tersebut. Saat diperiksa lebih dekat, tiga kambingnya – satu indukan dan dua anakan – sudah dalam keadaan tidak bernyawa.

“Tubuh ketiga kambing itu ditemukan dengan luka gigitan di bagian leher. Bahkan, organ dalam perutnya sudah terburai keluar,” ungkap Suyanto saat dikonfirmasi, Senin (28/4/2025).

Mendapati pemandangan tersebut, pemilik kambing segera memanggil warga sekitar untuk membantu memastikan kondisi kandang. Setelah dipastikan mati, bangkai ketiga kambing langsung dikuburkan untuk mencegah penyebaran penyakit dan menghindari bau busuk.

Suyanto mengatakan, dugaan awal penyebab kematian adalah serangan hewan buas. Namun, pihak kepolisian masih mendalami lebih lanjut jenis hewan yang menyerang.

“Kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan. Sampai sekarang belum diketahui hewan apa yang menyerang,” tuturnya.

Tak hanya itu, dua ekor kambing lain yang berada di kandang bersebelahan – satu induk dan satu anak – berhasil selamat. Keduanya langsung diamankan oleh pemilik dengan memindahkannya ke tempat yang lebih aman, mengingat kandang tersebut memang berada di area ladang.

Guna mengantisipasi kejadian serupa, pihak kepolisian mengimbau kepada seluruh warga agar meningkatkan kewaspadaan dan memperketat penjagaan terhadap ternak mereka, terutama yang berada di area ladang atau lokasi terbuka.

“Kami imbau masyarakat tetap waspada. Segala hal mencurigakan segera laporkan ke petugas terdekat,” ujar Suyanto.