2 hours ago
6
TEMPO.CO, Jakarta - Ringgo Agus Rahman dan Nirina Zubir telah membangun chemistry yang kuat melalui beberapa film. Mereka kerap dipasangkan dalam beberapa film beragam genre, mulai dari persahabatan, keluarga, sampai percintaan. Bahkan, salah satu film yang dimainkan oleh Ringgo dan Nirina mengantarkannya meraih Piala Citra 2024. Berikut film-film yang menampilkan akting Ringgo dan Nirina.
Kamulah Satu-Satunya (2007)
Berdasarkan indonesianfilmcenter, film karya sutradara Hanung Bramantyo mengikuti kisah Indah (Nirina Zubir), gadis desa Bayah yang hidup bersama kakeknya, Abah Daim (Didi Petet). Kakek Indah ini merupakan pemuja grup musik Dewa 19. Saat grup ini mengadakan kuis untuk bisa bertemu dengan mereka, Indah mengikutinya yang dibantu sahabatnya, Bowo (Junior Liem). Sayangnya, ia gagal memenangkan kuis tersebut. Pada film ini, tidak terlalu banyak adegan menampilkan Nirina dengan Ringgo yang menjadi pemeran pendukung bernama Bona.
Get Married (2007)
Film garapan sutradara Hanung Bramantyo ini mengisahkan tentang Mae (Nirina), Guntoro (Desta), Eman (Amink), dan Beni (Ringgo Agus) adalah sahabat sekampung yang selalu kompak. Kisah lalu berfokus pada Mae yang dianggap menjadi beban hidup orang tuanya. Akibatnya, orang tua Mae mencarikan jodoh agar sang anak segera menikah. Namun, setiap calon yang datang selalu diganggu oleh sahabat Mae. Lalu, calon terakhir, Rendy (Richard Kevin), muncul dan merasa tertantang mengikuti perjodohan Mae.
Get Married 2 (2009)
Kisah lanjutan dari Get Married dengan sutradara sama menceritakan tentang pernikahan Mae (Nirina) dan Rendy (Nino Fernandez) yang sudah berjalan empat tahun, tetapi belum dikaruniai anak. Berbeda dengan ketiga sahabatnya, Guntoro (Desta), Eman (Amink), dan Beni (Ringgo Agus), sudah menikah dan memiliki anak. Bahkan, hubungan rumah tangga Mae diperumit dengan sikap-sikap Rendy. Akhirnya, rumah tangga Mae dan Rendy mencapai kesepakatan bercerai.
Keluarga Cemara (2018)
Keluarga Cemara karya sutradara Yandy Laurens menceritakan tentang Abah (Ringgo Agus) yang sangat ingin bertahan setelah rumah dan hartanya disita oleh debt collector untuk membayar hutang perusahaan kakak iparnya. Abah mengajak keluarga kecilnya, Emak (Nirina), Euis (Adhisty Zara), dan Cemara atau Ara (Widuri Puteri), untuk pindah sementara ke desa terpencil di Jawa Barat. Sayangnya, kasus yang melibatkan Abah kalah di pengadilan sehingga keluarganya terancam selamanya hidup di desa itu.
Keluarga Cemara 2 (2022)
Film ini merupakan lanjutan dari Keluarga Cemara yang dimainkan aktor dan aktris sama, tetapi dikerjakan oleh sutradara berbeda, yaitu Ismail Basbeth. Setelah jatuh miskin dan bertahan hidup di desa, Emak dan Abah lupa dengan kebahagiaan anak-anaknya. Abah sibuk dengan pekerjaan baru, sedangkan Emak mencari sampingan agar memiliki pendapatan tambahan dan tabungan. Sementara itu, Euis berkeinginan memiliki privasi dari Ara. Merasa diabaikan, Ara membuat ulah hingga kabur dari rumah.
Jatuh Cinta Seperti di Film-Film (2023)
Film garapan Yandy Laurens ini diperankan oleh Hana (Nirina Zubir) dan Bagus (Ringgo Agus Rahman). Jalan cerita ini berkisah tentang Bagus yang menjadi penulis naskah film. Suatu hari Bagus mendapat kesempatan menulis skenario asli buatan sendiri. Ia mengangkat ide cerita bergenre komedi romantis tentang seorang pria yang melajang di usia 30-an. Lalu, ia jatuh cinta kepada teman lamanya yang baru empat bulan menjanda. Lewat Jatuh Cinta Seperti di Film-Film ini berhasil membuat Nirina dan Ringgo meraih Piala Citra 2024 dalam kategori Pemeran Utama Pria dan Perempuan Terbaik.
RACHEL FARAHDIBA R | IKHSAN RELIUBUN
Pilihan Editor: Sabet Piala Citra, Jatuh Cinta Seperti di Film-Film Memotivasi Pembuat Film Saat Ini
